Liputan6.com, Jakarta - Mobil atau motor yang parkir sembarangan sering merugikan pengguna jalan lainnya. Mulai dari menghambat arus lalu lintas hingga menutup akses jalan.
Kendaraan yang parkir sesuka hati tersebut rupanya bisa mengganggu proses perbaikan jalan. Sehingga jalan yang seharusnya menjadi mulus terpaksa dibiarkan terlebih dahulu.
Video yang memperlihatkan kejadian ini diunggah oleh akun TikTok @pakdica88 pada Jumat (17/11/2023). Berikut ulasannya.
Advertisement
Awalnya pemilik akun merasa kesal dengan tetangganya pemilik mobil Daihatsu Sigra. Pasalnya proses perbaikan jalan jadi terganggu gara-gara mobil parkir sembarangan.
"Mudah-mudahan kalian gak punya tetangga kayak gini, gak ngerti lag gua sumpah. Percuma jalan dibagusin dimulusin kalo jalan pikiran orang-orangnya masih kek gini," katanya.
Kondisi jalan saat itu benar-benar sudah mulus, tampaknya baru saja diperbaiki atau diaspal ulang. Tapi salah satu bagian jalan tampak tak diaspal gara-gara ada Sigra tadi.
Pasalnya LCGC itu parkir sembarangan di pinggir jalan, diduga cukup lama juga. Sehingga saat ada proses perbaikan jalan bodi mobil itu mengganggu.
Alhasil tempat di mana mobil itu berada tak diaspal. Kondisi jalannya pun jadi seperti tak rata atau gagal mulus, tak seperti bagian lainnya.
"Dikira petugas aspal jalan bisa ngaspal ke kolong-kolong kali ya?," kata pemilik akun.
Komentar Netizen
Video yang telah disukai lebih dari 11 ribu kali ini mendapatkan beragam komentar netizen. Banyak dari mereka yang heran dengan kelakuan pengendara mobil LCGC.
- "Mobil lcgc yg bikin w males klw ada di belakang nya klw lagi berkendara.suka jln pelan di tengah,manuver sering berubah,tiba2 suka lngsung belok😅," tulis Daru
- "mau heran tapi user lcgc😳," jelas ming
- "kenapa ga di aspal juga mobilnya?," ungkap martin
- "akibat terlalu murah ngasih DP mobil 😂.belum waktunya buat punya mobil udah ngotot beli mobil ,user LCGC 😅," komentar fikiramadani_
- "biar kredit 20 taon biar rumah ngontrak yg penting punya mobil," tulis John Smith
Sumber: Otosia.com
Penulis: Ahmad Muzaki
Advertisement