Liputan6.com, Jakarta - Lexus Indonesia mencetak rekor penjualan yang cukup mengesankan pada tahun 2023 ini. Capaian Lexus Indonesia menjual kendaraannya mencapai 2 ribu unit ini menyatakan bahwa Indonesia menjadi yang terbanyak se-Asia Pasifik
General Manager Lexus Indonesia, Bansar Maduma mengatakan bahwa total penjualan mobilnya dari bulan Januari hingga November kini mengalami peningkatan hingga 130 persen.
“Kami berterima kasih khususnya pada masyarakat Indonesia yang telah memberikan respons positif terhadap kendaraan elektrifikasi Lexus. Sehingga berkontribusi pada peningkatan total penjualan kendaraan elektrifikasi Lexus sebesar lebih dari 130% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu. Kedepannya Lexus akan terus menghadirkan kendaraan elektrifikasi yang semakin bervariasi dan semakin personal untuk pelanggan Indonesia,” jelas Bansar.
Advertisement
Lexus Indonesia berhasil mencatatkan total penjualan sebesar lebih dari 2 ribu unit dengan market share sebesar lebih dari 20% di periode Januari hingga November 2023. Ini merupakan pencapaian tertinggi sekaligus pertama kali dalam sejarah Lexus sejak hadir di Indonesia pada tahun 2007. Komposisi penjualannya pun didominasi oleh kendaraan elektrifikasi sebesar 74%, yang merupakan terbesar di industri otomotif premium.
Upaya ekspansi Lexus untuk mempopulerkan elektrifikasi tidak sebatas menghadirkan kendaraan elektrifikasi yang lengkap, Lexus Indonesia juga telah menyediakan berbagai layanan dan privilege ekslusif untuk pelanggan elektrifikasi Lexus dan Lexus Enthusiast. Diantaranya seperti penambahan Lexus Exclusive Parking Privilege dan Charging Station di PIK Avenue pada April lalu.
Lexus juga meningkatkan kenyamanan dalam memiliki sebuah kendaraan elektrifikasi melalui ekstensi hybrid battery warranty menjadi 8 tahun. Serta diadakannya berbagai luxury lifestyle experience yang bertemakan elektrifikasi seperti Lexus Feast di bulan November.
Lexus Indonesia Pede Bersaing di Segmen Kendaraan Listrik
Tren mobil listrik saat ini sudah menyasar segmen premium. Itu dibuktikan dengan ramainya brand kendaraan mewah yang menawarkan produk kendaraan listrik. Tak cuma itu, beberapa brand lain juga menghadirkan mobil listrik dengan banderol di atas Rp 1 miliar seperti Maxus Mifa 9, Kia EV6 atapun Hyundai Ioniq 6.
Lexus Indonesia menilai dengan semakin banyaknya pemain di segmen ini menunjukkan strategi pabrikan telah sesuai dengan program pemerintah dalam menggenjot penggunaan kendaraan listrik. Meski demikian, Lexus memiliki kepercayaan diri tinggi terhadap mereknya.
"Sebetulnya ini sesuai dengan arahan ataupun program dari pemerintah, ke arah BEV, pastinya semua brand akan mengarah kesana. Tapi kalau dilihat dari segmentasi, pasarnya agak berbeda karena Lexus mempunyai segmen sendiri yaitu luxury segment," terang Bansar Maduma, General Manager Lexus Indonesia di Jakarta belum lama ini.
Menurut dia, konsumen Lexus memiliki banyak konsiderasi dalam memilih kendaraan. "Jadi bukan hanya lebih ke arah functional misalkan seperti technical seperti BEV tapi juga ke pride, brand, dan juga services-nya," tambahnya.
Terkait proses produksi, Lexus Indonesia menyebut belum memiliki rencana untuk melakukannya secara lokal. Ia mengeyebut, pihaknya saat ini fokus ke populerisasi dari brand Lexus di Indonesia
"Untuk saat ini belum. Sekarang ini tujuan utama kami adalah bagaimana mempopulerisasikan terlebih dahulu Lexus product di indonesia dan memang kalau sudah populer pasti come up dengan populasi, dan karena saat ada populasi pasti kita akan consider untuk local production," katanya.
Advertisement