7 Tips Penting untuk Berlatih Parkir Mobil Paralel, Tak Sesulit yang Dibayangkan

Mundur lebih dulu dianjurkan saat hendak parkir paralel (SIS) — Ilustrasi parkir paralel (SIS)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pengemudi mobil wajib menguasai teknik parkir paralel agar dapat menyimpan mobilnya di lahan yang tak terlalu luas.

Bagi yang baru belajar mobil, parkir paralel terlihat menantang karena jarak mobil di depan dan belakang umumnya cukup berdekatan.

Kehadiran sensor dan kamera parkir tentu sangat membantu ketika parkir paralel. Karena sensor akan memberikan peringatan jika objek di depan atau belakang dinilai sudah terlalu dekat.

Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Hariadi berbagi tips jitu agar bisa lancar saat parkir paralel.

1. Pastikan Lokasi Parkir yang Benar

Ketika mencari tempat parkir, pengendara mobil harus memastikan bahwa lokasi tersebut memang diharuskan untuk parkir paralel. Biasanya, terdapat marka khusus parkir paralel yang telah disediakan oleh pemilik tempat. Saat mulai memarkir mobil , pastikan Anda tahu posisi mobil Anda dengan baik. Periksa jarak mobil dari kendaraan di depan dan di belakang, serta pastikan mobil Anda sejajar dengan mobil yang terparkir di samping.

2. Beri Tanda Jika Sedang Parkir

Untuk memberikan penanda bagi pengendara mobil lainnya, Anda bisa menyalakan lampu sein yang menandakan bahwa sedang parkir. Hal ini dilakukan agar pengendara mobil lain dapat menunggu dan tidak tergesa-gesa saat mobil di depannya sedang dalam posisi bermanuver untuk parkir.

2 dari 3 halaman

3. Mulai Masuk Parkir dengan Mundur Terlebih Dulu

Perlu dicatat, parkir paralel akan menjadi lebih mudah dan cepat apabila dilakukan dengan kondisi memundurkan mobil dan memasukan bagian buritan (belakang) lebih dulu ke ruang parkir paralel yang tersedia.

Sebab jika Anda memulai parkir dengan posisi bagian depan lebih dahulu, maka diperlukan manuver dan waktu yang lebih lama untuk menyelesaikan parkir dengan rapi.

4. Pakai Teknik Angka 8

Teknik ini bisa membantu Anda memarkir mobil secara paralel dengan mudah. Mulai dari posisi awal yang sejajar dengan mobil di samping, lalu putar kemudi ke arah kiri atau kanan tergantung dari lokasi parkir paralel dan kemudian berjalan mundur hingga sudut belakang mobil Anda mencapai sudut parkir. Kemudian, putar balik kemudi ke arah berlawanan dan maju perlahan hingga mobil Anda berada sejajar di tempat parkir paralel.

5. Perhatikan Posisi Rem dan Gas

Dikarenakan tempat parkir yang tidak terlalu luas, maka pengendara mobil harus lebih berhati-hati dalam menginjak pedal rem dan gas. Hindari menginjak pedal gas terlalu dalam agar pergerakan mobil tidak agresif.

Pengendara harus bisa mengendalikan pedal rem dan pedal gas secara seimbang, karena jika tidak bisa seimbang, dikhawatirkan akan menyenggol mobil lainnya. Selain itu, manfaatkan spion mobil kiri dan kanan untuk mengetahui secara pasti mengenai area parkir dengan tepat.

3 dari 3 halaman

6. Jangan Lupa untuk Rem Tangan Bila Diperlukan

Setelah mobil terparkir, pastikan bahwa posisi mobil Anda tepat di antara garis parkir dan tidak menonjol ke luar. Pastikan juga jarak antara mobil Anda dengan mobil di depan dan di belakang cukup untuk membuka pintu mobil dengan aman.

Selain itu, apabila memang diperlukan pengendara mobil harus memastikan telah menarik rem tangan sebelum meninggalkan lokasi agar laju kendaraan dalam berhenti dan diam di posisinya selama parkir beberapa saat.

Untuk parkir paralel, perlu diperhatikan apakah perlu menarik rem tangan atau tidak, hal ini dapat disesuaikan dengan kondisi sekitar, kontur jalan atau dapat ditanyakan kepada petugas parkir setempat. Untuk tuas transmisi automatic, jika kesulitan saat posisi parkir paralel dengan posisi tuas di N dapat melihat pada buku petunjuk pengguna kendaraan.

7. Berlatih Rutin

Hariadi mengatakan, semakin sering Anda memarkir mobil secara paralel, semakin mudah juga untuk melakukannya. Latihan yang rutin bisa membantu Anda memperbaiki teknik dan menjadi lebih percaya diri saat memarkir mobil secara paralel.

"Saat mobil sudah dalam posisi kaca pintu tertutup rapat, sebelum keluar mobil, pengendara harus memastikan bahwa AC, lampu kendaraan, hingga audio sudah dalam kondisi mati. Kemudian pastikan untuk tidak meninggalkan barang berharga di dalam mobil untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan. Terakhir, pastikan tidak meninggalkan barang yang mudah terbakar dan parkirlah di area yang teduh agar mobil tetap terlindungi dari terik matahari,” jelasnya.

(KIT/TOM)

Sumber: Oto.com