Liputan6.com, Jakarta - Simpel, tak mengandung banyak konteks, hanya video perempuan menyetir sendirian di mobil yang dilengkapi sound dari TikTok. Namun uniknya, konten-konten ini menjadi trending dan ramai diikuti para perempuan memenuhi platform berbagi video pendek TikTok. Bahkan, respons yang diterima di kolom komentar terbilang mayoritas positif terhadap tren TikTok ini.
Video yang diambil dari sudut pandang kursi belakang atau agak serong ke samping tersebut hadir sebagai tren di samping stigma-stigma yang muncul bagi pengendara perempuan. Sederet stereotip yang dilekatkan ke pengendara perempuan ini didukung video-video yang kerap ramai menunjukkan keunikan cara mereka berkendara. Mulai dari "emak-emak" yang sein kiri belok kanan hingga perempuan yang tak bisa membaca Google Maps, video tersebut memang kerap kali ditemui pula di kejadian sehari-hari.
Walau begitu, kurang bijak bila langsung melekatkan penilaian buruk ketika melihat perempuan berkendara di jalanan.
Advertisement
Seakan beralih ke sisi lain dari TikTok, selain menemui video emak-emak yang dinobatkan sebagai "penguasa jalanan" sebagai ironi, ada tren menyetir mobil yang diisi oleh video perempuan-perempuan muda mengendarai mobil sendiri. Narasi-narasi dalam video TikTok tersebut kebanyakan bernada semangat independensi.
"Mau di jok kanan atau jok kiri aku bisa kok mas," jadi ungkapan yang seringkali muncul dalam deskripsi video. Memberi opsi terbuka pada pasangan atau calon pasangannya untuk tidak melulu menyaksikan si cewe disetir di bangku penumpang.
Didominasi SUV dan Mobil Transmisi Manual, Tren ini Bertahan Lama dan Tetap Ramai
@riananadilaa Harus mandiri ya kan??🤭
♬ suara asli - Muhriki11 RATRAC▫️
Melihat seri mobil yang digunakan, Mitsubishi Pajero Sport varian Dakar menjadi mainstream dalam tren ini. Deretan SUV lainnya juga tak kalah nampang. Sebut saja Honda BR-V, HR-V, hingga Yaris Cross. Stigma perempuan sebagai pemula yang hanya menyetir LCGC sepertinya tak terlihat.
Jika melihat dari jenis transmisinya, tak hanya jenis matic yang digunakan. Seorang pengguna beridentitas online @riya.nauriya bahkan memberikan deskripsi "ikutan aja tp pake mobil matic :(" dalam unggahan videonya, menunjukkan jika mayoritas video yang banyak dia lihat dibuat di dalam mobil manual.
Tren perempuan mengemudi mobil ini memakai dua sound, antara "Tattoo" yang dinyanyikan Laureen dalam versi reverb dan remix ala TikTok oleh DJ Bornok YETE, atau "Kiss it Better" milik Rihana yang dimashup dengan "Love" milik Keyshia Cole yang diremix oleh notforall. Kita akan menemui banyak video sejenis memenuhi laman TikTok kedua sound tersebut. Meskipun ada partisipasi laki-laki, perempuan jauh mendominasi tren ini.
Tak main-main, engagement yang ramai tak hanya didapati di satu-dua konten. Banyak konten dengan format serupa memiliki jumlah suka di kisaran 13 ribu hingga 400 ribu dengan penyaksi hingga 5 juta.
Tren ini telah lama berada di TikTok sejak tahun lalu. Namun masih ramai diisi hingga bulan Februari ini.
Advertisement
Pujian Warganet di Kolom Komentar
Penerimaan terhadap pengemudi perempuan tertuang dari berbagai tanggapan berupa pujian yang membanjiri kolom komentar.
"Cwe bawa manual the best sih 😍," komentar seorang lelaki dengan identitas online @mrbejo33 pada unggahan @btrsctchu di dalam Honda Jazz Ge8.
"knp sih cwe kalo bsa bawa mobil tuh vibes nya keren, tp nyali gue ciyuuut😂😂," ungkap perempuan pemilik akun @lis_ty90.
"keren pasti cewek idaman laki laki🤭😁," puji laki-laki berakun TikTok @e2m.apex.qiyu.
"gw iri sama Para cewek-cewek yang Bisa nyetir mobil," ucap perempuan bernama @zmah_5 pada unggahan @riananadilaa yang direkam di dalam Pajero Sport Dakar.
Walau beberapa laki-laki menunjukkan kekaguman dengan ekspresi seakan ingin meminang, rasanya tak ada satu pun ditemukan komentar negatif meragukan kemampuan berkendara si perempuan.
Dilihat dari tren ini, kekaguman terhadap perempuan independen yang bisa mengemudikan mobil merangkak jadi suatu hal populer sekaligus positif. Bahwa akhirnya pengemudi perempuan lebih diterima oleh masyarakat.
Dalam hal lain, tren ini turut membawa semangat kemandirian dan ajakan pada perempuan lain untuk mengikuti gaya independen, membuatnya iri.
Infografis Perempuan Arab Saudi Bebas dari Belenggu
Advertisement