Neta V Series Terjual Ratusan Unit Selama PEVS 2024

Liputan6.com, Jakarta - Neta V-II sebagai pendatang baru ternyata mendapat respons positif dari pengunjung PEVS 2024. Tercatat ada 108 SPK (surat pemesanan kendaraan) untuk unit Neta V dan pre-book Neta V-II. Brand asal Tiongkok juga berhasil meraih penghargaan sebagai Favorite Car Brand Launch di ajang PEVS 2024.

 “Dengan berakhirnya acara ini, kami mengucapkan terima kasih kepada para pengunjung atas respon positif di acara PEVS 2024, sehingga Neta mencatat total pemesanan Neta V dan Neta V-II hingga 108 SPK. Kehadiran Neta V-II sebagai line up terbaru memberikan variasi baru dalam rangkaian mobil listrik Neta, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan konsumen,” ujar Yusuf Anshori selaku Brand and Marketing Director PT Neta Auto Indonesia.

Yusuf juga menjelaskan kalau penjualan Neta V terus berlanjut meski kedatangan model baru. “Penjualan Neta V masih terus berlanjut sejalan dengan permintaan saat ini dan diproyeksikan akan terus melihat pertumbuhan pasar ke depan. Kami juga berterima kasih atas penghargaannya sebagai Favorite Car Brand Launch di acara ini. Kami berharap kehadiran Neta di PEVS 2024 kali ini memberikan banyak hal positif sekaligus memperkenalkan Neta sebagai kendaraan listrik ramah lingkungan yang dapat membantu mobilitas masyarakat kedepannya,” tambah Yusuf.

Selama lima hari acara PEVS 2024 berlangsung, Neta tidak hanya memperkenalkan produk terbaru dan memamerkan produknya, namun juga membuka sistem pre-book khusus untuk produk V-II.

Meskipun harga resmi belum diumumkan, unit V-II menawarkan harga pre-book Rp200 jutaan dengan pembayaran tanda jadi sebesar Rp5 juta bagi pengunjung yang ingin melakukan SPK.

“Pencapaian dan penghargaan ini menjadi semangat dan motivasi kami untuk terus berkomitmen menghadirkan mobil listrik dengan teknologi pintar, dan memberikan layanan yang terbaik untuk para customer maupun calon customer Neta di Indonesia. Dengan inovasi produk terbaru, kami berharap bisa terus menaikkan minat masyarakat untuk mulai menggunakan mobil listrik ramah lingkungan, yang bisa diandalkan untuk jangka panjang,” tutup Yusuf Anshori.