Ini Pilihan Ban yang Cocok untuk Mobil Listrik

Liputan6.com, Jakarta - Ban menjadi salah satu komponen penting pada kendaraan bermotor, termasuk mobil listrik. Sebagai satu-satunya komponen yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan, ban berfungsi untuk menopang bobot kendaraan beserta penumpangnya hingga menjadi faktor penentu kenyamanan dan keamanan berkendara.

Sebagai komponen kunci, pemilihan ban yang tepat mobil listrik tentunya sangat diperlukan untuk mengoptimalkan performa serta efisiensi energi.

Menurut Darius Delvin, Ass. Manager Product Development. PT Sumi Rubber Indonesia sebagai produsen ban Dunlop, ada beberapa poin penting dalam pemilihan kendaraan listrik, seperti bahan yang digunakan, indeks beban, pola telapak, durabilitas, umur pakai, kesenyapan hingga hambatan gulir yang rendah.

Dunlop sendiri memiliki produk yang digunakan untuk mobil listrik, yakni Dunlop Enasave EC300. Ban ini dipilih sebagai Original Equipment Manufacturer (OEM) pada Nissan Leaf.

Enasave EC300+ diklaim sebagai ban ramah lingkungan dan mampu menghemat bahan. Hal itu berkat material yang digunakan serta penerapan teknologi pada telapak bannya.

Meski demikian, Darius Delvin menyatakan, lini ban Dunlop untuk mobil listrik tidak terbatas pada Enasave EC300+ saja.

Menurutnya, berbagai merek dan jenis mobil listrik seperti Wuling, Hyundai, Chery, Mini, MG, Nissan, Toyota, VinFast hingga BYD bisa menggunakan ukuran-ukuran yang tersedia pada lini ban Dunlop.

"Saat ini ada beberapa pattern lain yang kompatibel untuk mobil listrik di Indonesia, seperti SP SportMaxx 050, SP Sport LM705 dan Direzza DZ102. Ukuran yang tersedia bisa digunakan untuk berbagai merek mobil listrik di Indonesia," terang Darius dalam keterangan resminya.