Sukses

BMW M5 Hybrid Tawarkan Performa Lebih Galak

BMW M5 bermesin hybrid akhirnya resmi hadir. Jantung mekanisnya masih menggunakan konfigurasi V8 dengan suara yang khas

Liputan6.com, Jakarta - BMW M5 bermesin hybrid akhirnya resmi hadir. Jantung mekanisnya masih menggunakan konfigurasi V8 dengan suara yang khas, berkapasitas 4,4 liter dengan dukungan turbocharger, menghasilkan 577 hp dan torsi 750 Nm. Dengan tambahan motor listrik, output gabungannya naik menjadi 717 hp dan torsi 1.000 Nm.

Pada dasarnya, mesin yang digunakan adalah S68 yang juga bisa dijumpai pada XM. Namun, BMW melakukan penyetelan yang berbeda.

Selain itu, ada kesamaan lain antara XM dan M5 terbaru, yaitu motor listrik yang menambahkan tenaga sebesar 194 hp dan torsi 366 Nm.

Bobotnya pun bertambah karena penambahan motor listrik dan baterai. Jika M5 sebelumnya berbobot 1.971 kg, model terbaru ini mencapai 2.445 kg.

Ini tampaknya memengaruhi performa. Meskipun memiliki output yang besar, mobil ini 0,2 detik lebih lambat dari model sebelumnya dalam akselerasi dari nol ke 96 km per jam.

Kecepatan maksimumnya tetap dibatasi pada 250 km per jam, atau 306 km per jam dengan paket M Driver.

Penggunaan hybrid tidak hanya memberikan kemampuan mode elektrik murni hingga 50 km, tetapi juga menawarkan fleksibilitas tenaga dalam setiap manuver.

Mesin V8 dikatakan memiliki karakteristik putaran tinggi, sementara komponen elektrifikasi memberikan tenaga yang konsisten di seluruh rentang putaran.

Sistem transmisi M Steptronic 8-percepatan masih mendukungnya. Selain itu, pre-gearing yang dipatenkan antara rotor motor listrik dan poros input transmisi otomatis meningkatkan output dari 281 Nm menjadi 450 Nm.

BMW juga memperkenalkan sistem Boost Control yang baru, yang memungkinkan mobil untuk menyesuaikan sistem menjadi lebih bertenaga.

Untuk sistem penggerak roda, BMW M5 menggunakan all wheel drive dengan distribusi lebih dinamis dan bisa disesuaikan. Sistem peredaman turut meningkat, manuver menjadi lebih mantap dan fleksibel.

 

2 dari 2 halaman

Kelengkapan

Dalam hal desain, BMW masih mempertahankan gril kidney ikoniknya, namun kali ini bukan menggunakan model kisi-kisi, melainkan palang hitam mengkilap yang memberikan kesan mobil listrik sepenuhnya.

Di sisi samping, terpasang pelek 20 inci dengan ban 285/40 ZR20 di bagian depan dan velg 21 inci dengan ban 295/35 ZR21 di belakang.

Sistem pengereman dilengkapi dengan cakram berukuran 16 inci di depan dan 15,7 inci di belakang, yang dijepit oleh kaliper 6 piston dan floating single piston secara berurutan. Konsumen juga dapat memilih opsi M Carbon Ceramic untuk performa pengereman yang lebih superior.

Di dalam kabin, tidak terdapat jok karbon seperti pada M2, melainkan kursi M Multifunction yang menawarkan keseimbangan antara kenyamanan perjalanan jauh dan performa balap di sirkuit. Interior tersedia dalam beberapa pilihan warna. BMW menawarkan paket kulit BMW Individual Full Merino Metallic.

Setir memiliki desain baru dengan fungsi pemanas sebagai fitur standar. Fitur bawaan lainnya termasuk sistem audio Bowers & Wilkins, head-up display, dan Sky Lounge Panoramic Roof. Untuk penggemar mobil ringan, tersedia juga opsi atap karbon.

Sistem operasi telah diperbarui ke BMW OS 8.5, yang memungkinkan pengurangan tombol fisik di dalam kabin.

Panel instrumen digital berukuran besar dengan layar 12,3 inci, sementara head unit yang juga berfungsi sebagai kontrol pusat memiliki ukuran 14,9 inci. Keduanya dirancang menyatu dan melengkung untuk visibilitas yang lebih baik bagi pengemudi.

BMW M5 dijadwalkan untuk debut global di Goodwood Festival of Speed bulan depan. Produksi akan dilakukan di Dingolfing pada bulan Juli yang akan datang dan ditawarkan dengan harga dasar Rp1,78 miliar.

Sumber: Oto.com

Video Terkini