Sukses

Canggih, Mobil Listrik Ini Cuma Butuh 10 Menit buat Ngecas

Zeekr memiliki sistem baterai terbaru, yang dapat mengisi daya 0 sampai 80 persen hanya dalam waktu 10 menit.

Liputan6.com, Jakarta - Mobil listrik masih menghadapi sejumlah kendala, termasuk harga yang mahal, dan infrastruktur pengisian daya yang kurang memadai. Selain itu, masalah lain adalah waktu pengisian baterai yang juga masih terbilang lama, dan belum sepraktis pengisian bahan bakar.

Namun, masalah tersebut bakal teratasi, dengan salah satu merek asal China, yaitu Zeekr memiliki sistem baterai terbaru, yang dapat mengisi daya 0 sampai 80 persen hanya dalam waktu 10 menit.

Disitat dari Carscoops, dengan waktu pengisian tersebut, sudah mendekati seperti mengisi bahan bakar untuk kendaraan konvensional. Hal tersebut, dimungkinkan berkat baterai yang ditingkatkan untuk mendukung pengisian daya ultra-cepat 5,5C.

Baterai LFP yang baru memiliki material yang dioptimalkan dan teknologi yang ditingkatkan, sehingga memungkinkan kecepatan pengisian daya yang lebih tinggi dari pada baterai nikel-kobalt-mangan (NMC) yang ada saat ini.

Baterai canggih ini akan memulai debutnya di sedan 007 dan pihak pabrikan mengatakan, sistem manajemen baterai mobil yang ditingkatkan memastikan pengalaman pengisian daya tetap stabil, dan cepat bahkan dalam kondisi lingkungan yang eksterim.

Secara khusus, bahkan memungkinkan pengisian baterai di suhu -10 derajat celcius, dan kendaraan dapat terisi dari 10 sampai 80 persen dalam waktu 30 menit.

Sementara itu, Zeekr sendiri dijadwalkan akan memulai pengiriman mobilnya pada pekan depan, dan perusahaan telah mengatakan model 007 akan memiliki jangkauan 688 km berdasarkan pengujian CLTC.

 

2 dari 2 halaman

Masuk ke Indonesia, Zeekr Masih Pikir-Pikir untuk Produksi Lokal

Merek mobil listrik mewah asal Cina, Zeekr bakal resmi masuk ke Indonesia. Jenama Tiongkok ini, juga telah mengungkapkan bakal membawa dua modelnya untuk pasar Tanah Air, yaitu Zeekr X dan Zeekr 009.

Namun, ketika ditanya terkait rencana produksi lokal, Jin Hong Lin Darwin, Managing Director PT Premium Auto Prima, sebagai agen pemegang merek (APM) Zeekr di Indonesia belum bisa memastikan hal tersbeut. Pasalnya, pihaknya akan melihat, potensi insentif yang akan diterima di beberapa negara Asia Tenggara, seperti Singapura, Thailand, dan juga Indonesia.

"Kita lihat dalam tiga bulan ini, untuk penetrasi Zeekr di pasar ASEAN," jelasnya, saat ditemui di bilangan Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Zeekr sendiri akan berusaha mengatur strategi di Asia Tenggara, terutama untuk pasar setir kanan. Termasuk juga, terkait insentif dan kemungkinan TKDN yang harus dipenuhi untuk satu model listriknya.

"Dalam master plan ya ada (produksi di Indonesia) tapi implementasi tidak akan dalam waktu dekat, karena yang pertama adalah memperkenalkan produk dulu, dan insentif kemungkinan-kemungkinan perakitan lokal," tegasnya.

Sedangkan untuk model Zeekry yang akan dijual di Indonesia, akan didatangkan melalui skema completely built up (CBU) dari Cina.

Berbicara soal Zeekr X dan Zeekr 009, merupakan dua mobil listrik mewah yang dikenal dengan performa superior dan selaras dengan preferensi konsumen Indonesia yang menginginkan model EV yang stylish, efisien, dan berkualitas terbaik.