Making Cars Berencana Bangun Museum Otomotif di Solo

Museum Making Cars — Making Cars buka musem di Solo dengan menampilkan kendaraan unik dan antik, seperti ambulans yang sudah berusia lebih dari 50 tahun. (liputana6.com/ Rendy Yansah)

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu merek otomotif di kancah internasional, Making Cars, menunjukkan partisipasinya di IMX 2024. Kehadirannya pada IMX membawa jangkauan yang lebih luas mengenai dunia otomotif dengan memperkenalkan museum mobil interaktif di Kota Solo, Jawa Tengah.

Diselenggarakannya museum tersebut bukan hanya sebagai tempat untuk memamerkan koleksi mobil, namun juga menjadikannya tempat edukasi mengenai dunia otomotif.

Making Cars menargetkan pengunjung museum yang ingin disasar ke generasi muda. Jenama itu ingin menumbuhkan dan mendorong minat generasi muda terhadap industri otomotif.

Seperti yang disebutkan, tidak cuma sebagai ajang pamer, museum ini ingin menonjolkan sisi edukasi terkait dunia otomotif. Pada lantai dua museum, secara khusus ditempatkan ruang interaktif untuk mengedukasi pengunjung.

Bukan hanya spesifikasi, pengunjung juga disuguhkan cerita dan informasi menarik dari setiap kendaraan. Tak cuma itu, pengunjung juga bisa mempelajari cara kerja mesin, teknik modifikasi, serta sejarah otomotif secara keseluruhan.

Salah satu yang jadi sorotan museum Making Cars adalah menampilkan koleksi mobil yang menarik. Selain mobil yang menarik, ada juga ambulans antik yang sudah berusia lebih dari 50 tahun. Lebih dari itu, karya buatan anak bangsa pun turut mewarnai museum Making Cars.

2 dari 2 halaman

Dukung Pertumbuhan Dunia Otomotif

Making Cars juga aktif membangun program untuk komunitas otomotif. Setiap akhir pekan, Making Cars menyelenggarakan acara Cars and Coffee, yang berfungsi sebagai platform bagi para penggemar otomotif untuk berkumpul dan berbagi minat mereka.

Widodo Teguh, owner Making Cars, menjelaskan bahwa merek tersebut sebelumnya dikenal sebagai ProRock Engineering, yang sangat dekat dengan mobil off-road. Karena itu, ia ingin membuka segmen baru dengan harapan bisa dikenal luas di industri otomotif.

“Ekspektasi gabung di IMX 2024, kita harus mulai bikin aware ya mengenai Making Cars ini apa, teman-teman yang di industri, IMX. Karena memang kita awalnya dari ProRock Engineering, kalau ProRock Engineering yang turun, kita ini sudah terlalu kental di off-road, jadi saya harus buka satu nama lagi yang tidak hanya mobil tetapi sepeda motor dan komunitas,” ujar Widodo Teguh mengenai harapan bergabung di IMX 2024.

Lewat IMX 2024, Making Cars mengajak seluruh masyarakat, terutama kalangan anak muda, untuk lebih peduli terhadap dunia otomotif.

Hadirnya IMX bisa jadi wadah untuk menyampaikan edukasi kepada generasi penerus, dengan harapan bisa memajukan industri otomotif di Indonesia.