Tesla Cybertruck Meledak di Depan Hotel Milik Trump, 1 Orang Tewas

Tesla Cybertruck Meledak di Depan Hotel Trump, 1 Orang Tewas (ist)

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah Tesla Cybertruck meledak di luar hotel Trump International, Las Vegas, Amerika Serikat. Akibat kejadian naas ini, satu orang tewas dan sedikitnya tujuh orang terluka.

Pihak berwenang setempat dan FBI sedang menyelidiki insiden tersebut, tetapi tidak yakin ada lanjutan terhadap penduduk setempat.

Disitat dari Carscoops, ledakan terjadi tak lama setelah truk pikap listrik berhenti di depan lobi hotel. Dari rekaman CCTV yang dibagikan kepada X menampilkan ledakan dahsyat, dan terlihat api membakar Tesla Cybertruck.

Beberapa video yang beredar di internet memperlihatkan akibat ledakan dan kebakaran yang terjadi. Berdasarkan laporan ABC News, polisi sedang menyelidiki ledakan tersebut sebagai kemungkinan aksi teror, dan satu korban yang tewas tersebut, adalah pengemudi Tesla itu sendiri.

"Kami benar-benar menyelidiki segala keterkaitan dengan apa yang terjadi di New Orleans serta serangan lain yang telah terjadi di seluruh dunia," ujar Sheriff McMahill. "Kami tidak mengesampingkan apapun," tegasnya.

Sementara itu, CEO Tesla, Elon Musk juga menanggapi kejadian ini. Orang terkaya nomor 1 di dunia ini mengatakan, tim senior Tesla sedang menyelediki kasus ledakan Cybertruck ini.

"Kami akan mengunggah informasi lebih lanjut setelah kami memperoleh informasi. Kami belum pernah melihat hal seperti ini," jelas Elon Musk.

2 dari 2 halaman

Komentar Donald Trump

Sedangkan Donald Trump belum mengomentari insiden tersebut. Tapi putranya, Eric Trump berterima kasih kepada pihak berwenang atas tanggapan cepatnya dari insiden ini.

"Keselamatan dan kesejahteraan tamu serta staf tetap menjadi prioritas utama. Kami menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dinas Pemadam Kebakaran Las Vegas dan penegak hukum setempat atas respons cepat dan profesionalisme mereka," tukas Eric.