Liputan6.com, Jakarta - Wuling telah memulai perang harga kembali untuk pertama kali pada 2025 ini. Seluruh jajaran mobil listrik Bingo di pasar China, resmi dibanderol dengan harga kurang dari 90 ribu yuan atau setara di bawa Rp 199 jutaan.
Harga yang menarik ini, berlaku untuk varian jarak 410 km ataupun 510 km.
Baca Juga
Disitat dari Carnewschina, untuk Wuling Bingo varian 510 km, harganya telah turun dari 95.800 yuan menjadi 89.800 yuan. Sedangkan untuk varian 410 km, dari 84.800 yuan menjadi hanya 82.800 yuan.
Advertisement
Wuling Bingo pertama kali diperkenalkan pada 2023. Kemudian, untuk memanfaatkan penjualan yang lebih masif, Wuling Bingo Plus diperkenalkan pada Maret 2024.
Spesifikasi teknisnya, Wuling Bingo hadir dengan motor listrik tunggal yang terpasang di bagian depan. Tenaga puncaknya mencapai 75 kW (100 hp). Sedangkan torsi puncaknya 180 Nm.
Alhasil, SUV Bingo ini dapat melaju hingga 50 km/jam dalam waktu 3,7 detik. Pengisian daya cepat untuk semua versi membutuhkan waktu lebih dari 30 menit.
Sebagai informasi, pesaing Wuling Bingo di Tiongkok ini, adalah BYD Seagull, Geely Geome Xingyuan, dan Aion UT yang akan segera hadir.
Wuling Mulai Produksi Baterai Magic di Cikarang
PT SGMW Motor Indonesia (Wuling) mulai untuk produksi baterai Magic di Cikarang, Jawa Barat. Fasilitas produksi baterai yang menelan investasi hingga Rp 87 miliar ini mencerminkan komitmen jangka panjang dari pabrikan asal China tersebut di Tanah Air.
Langkah ini juga merupakan bagian dari upaya Wuling untuk turut serta dalam mempercepat elektrifikasi dan melengkapi ekosistem mobil listrik di Tanah Air. Selain produksi baterai, Wuling juga telah memproduksi ABC stories di Indonesia.
Dijelaskan Andrin Adhitama, Manager Operation Batteru Line Wuling Motors, sebagai bagian dari SGMW Motor Indonesia yang merupakan salah satu pemain utama di industri otomotif, pihaknya bangga dengan kontribusi dalam mendukung transisi Indonesia dari bahan bakar fosil ke energi terbarukan.
"SGMW merupakan salah satu pelopor dalam mendukung regulasi kendaraan listrik dan juga persyaratan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN). Produksi baterai secara lokal ini akan digunakan kedepannya untuk Wuling CloudEV dan BinguoEV," ujar Andrin Adhitama, dalam sambutannya saat seremoni peresmian lini produksi baterai Wuling, Selasa (31/12/2024).
Produksi baterai Magic Wuling ini akan melalui lima station yang dirancang untuk memastikan efisiensi dan kualitas terbaik.
Advertisement