Ahok: Isu Pilkada Lawan dengan Ketawa Aja

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengakui banyak isu yang menyerang dirinya dan pasangan Heru Budi Hartono jelang Pilkada DKI Jakarta. Namun begitu, serbuan isu tersebut tak diambil pusing.

Isu teranyar yang tersiar terkait mundurnya Heru dari bakal calon wakil gubernur. Pengunduran diri Heru itu disebut-sebut untuk menjegal langkah Ahok maju dalam Pilkada DKI Jakarta.

"Jegal siapa? Kalau isu kan enggak apa-apa, isu dilawan dengan ketawa aja kan,"ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Selasa (31/5/2016).

Ahok mengaku tidak tahu dari mana munculnya isu Heru mundur. Pun dengan kabar penggantian Heru oleh Djarot Saiful Hidayat.

"Saya juga enggak tahu dari mana (isu) datang gitu loh, saya enggak tau (Djarot gantikan Heru)," ucap dia.

Ahok memutuskan memilih Heru sebagai wakilnya maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 melalui jalur independen. Keduanya ditopang relawan Basuki Tjahaja Purnama yang tergabung dalam TemanAhok untuk mengumpulkan 1 juta dukungan KTP warga sebagai persyaratan kandidat melalui jalur nonparpol.

Untuk memuluskan pengumpulan KTP itu, TemanAhok menggelar pameran di Gudang Sarinah, Sabtu-Minggu 28-29 Mei 2016. Dalam ajang tersebut, data KTP yang sudah terkumpul mencapai 900.200 KTP. Artinya kini butuh sekitar 99.000 data KTP lagi untuk menggenapkan jumlah data menjadi 1 juta.