Liputan6.com, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) terus merayu Ahok untuk mau kembali menempuh jalur partai dan melepas independen saat maju dalam Pilkada 2017. Terlebih target 1 juta dukungan untuk Ahok belum terpenuhi.
TemanAhok sendiri tidak khawatir jika PDIP terus mengganggu pria bernama lengkap Basuki Tjahaja Purnama itu. Sebab, para relawan yakin atas komitmen Ahok untuk tetap maju independen.
"Kita berpegang pada komitmen Pak Ahok dulu, bahwa beliau akan maju melalui jalur independen," kata juru bicara Teman Ahok, Amalia Ayuningtyas ketika dihubungi Liputan6.com, Kamis (9/6/2016).
Untuk itu, kata dia, TemanAhok tetap fokus mengumpulkan 1 juta KTP warga Jakarta agar jalan Ahok menuju pencalonan DKI 1 terbuka lebar.
Baca Juga
"Kita tetap fokus ke pengumpulan KTP. Dari awal yang bisa kita pastikan hanya mengumpulkan KTP, bukan partai," ujar dia.
Hingga hari ini TemanAhok berhasil mengumpulkan 950.929 KTP. Untuk menuju 1 juta, mereka harus mencari 49 ribu KTP lagi.
Pada Minggu 6 Juni 2016, Ahok bertemu Ketua Umum PDIPÂ Megawati Soekarnoputri dan Djarot Saiful Hidayat. Di sanalah Megawati 'merayu' Ahok untuk bergabung dengan PDIP di Pilkada DKI Jakarta dengan memuji kepemimpinannya selama ini.
"Bu Mega enggak pernah maksa, Bu Mega cuma bilang, 'kalian itu sudah baik berdua' gitu loh. Saya bilang 'ini kan sudah telanjur, bu'," ucap Ahok.