Sekjen PPP Kubu Djan Faridz Maju Pilgub Banten secara Independen

20160104-Data Otentik Muktamar Jakarta-Haji Lululung-Dimyati Natakusumah-Faizal Fanani — Anggota DPRD Haji Lulung (kedua kiri) bersama Sekjen DPP PPP Dimyati Natakusumah menyapa wartawan di Kemenkumham, Jakarta (4/1). Kedatangannya untuk menjelaskan dan menyerahkan data otentik muktamar Jakarta kepada Menkumham. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Serang - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PPP kubu Djan Faridz, Dimyati Natakusumah maju dalam Pilgub Banten 2017 melalui jalur independen. Tim suksesnya bernama 'Dulur Dimyati' telah berhasil mengumpulkan 720 ribu KTP.

"Kita tetap harus memilih strategi yang matang. Saya kemungkinan yang sedang ready (siap) kan independen, karena sudah ada 720 ribu KTP," kata Dimyati Natakusumah, usai menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) PPP Banten kubu Djan Faridz di Kota Serang, Selasa (2/8/2016).

Dia memastikan, akan mendaftarkan diri ke KPU sebagai calon gubernur Banten 2017 pada Minggu 7 Agustus 2016.

Meski begitu, Dimyati tak menutup kemungkinan jika ada parpol yang ingin mengusungnya, termasuk dari internal partai tempatnya bernaung saat ini.

"Timses saya mengambil (formulir pendaftaran) di PAN, Nasdem, dan banyak. Tergantung koalisi nanti, tergantung komitmen Dulur Dimyati dengan parpol. Saya rasa nanti tergantung dari komunikasi yang dibangun," kata dia.

Mantan Bupati Pandeglang periode 2000-2010 yang pernah tersangkut kasus korupsi dana pinjaman ke Bank Jabar-Banten (BJB) sebesar Rp 200 miliar tahun 2006 itu akan memilih calon wakil gubernur dari kaum perempuan.

"Nanti siapa calon wakilnya direkomendasikan oleh Muswil. Kemungkinan wanita, ini mendapatkan tempat yang cukup priority. Di antaranya, Ibu Amelia," kata dia.

Siapakah Amelia? Dimyati tak mau membeberkan secara detail. "Ikuti saja Muswil PPP, nanti akan kelihatan," dia menandaskan.