Liputan6.com, Jakarta Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu PDIP DKI, Gembong Warsono menjelaskan soal video 'Ahok pasti tumbang' yang dinyanyikan oleh ratusan kader partai berlambang banteng moncong putih itu.
"Itu kejadiannya saat rapat Jumat lalu, 12 Agustus 2016. Itu rapat internal partai di kantor DPC PDIP Jakarta Pusat. Hadir juga dari tingkat ranting sampai tingkat RW," ucap Gembong kepada Liputan6.com, Jumat (19/8/2016).
Meski demikian, tidak ada satu pun, baik Plt Ketua DPDÂ PDIP DKI Bambang DH yang hadir, termasuk Gembong, meminta agar video itu diunggah.
"Itu konsumsi internal lo. Bukan dari kami. Kita masih telurusi. Itu kan rapat internal dalam rangka konsolidasi partai dan bersifat tertutup. Pak Bambang juga sudah menyampaikan ini rapat tertutup," tandas Gembong.
Saat ditanya soal isi nyanyian itu, dia hanya mengatakan, "silahkan diterjemahkan sendiri. Tapi itu semua dalam rangka rapat konsolidasi partai. Bukan untuk dipublikasikan. Jadi kita enggak tahu siapa yang merekam dan meng-upload-nya," tandas Gembong.
PDIP DKI: Video Penolakan Ahok untuk Konsumsi Internal
Gembong mengaku masih menelusuri siapa yang merekam dan mengunggah video 'Ahok Pasti Tumbang' itu.
Advertisement