Sukses

PKS Dukung Mardani di Pilkada DKI, Kubu Muhamad Idrus Marah

Akar rumput PKS sudah lebih dulu mendeklarasikan salah satu kader mudanya, Muhamad Idrus. jauh sebelum Mardani.

Liputan6.com, Jakarta Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS mendeklarasikan kadernya Mardani Ali Sera untuk maju sebagai bakal calon wakil gubernur bersama Sandiaga Uno di Pilkada DKI. Hal ini mengundang kegusaran sebagian kader partai itu.

Sebab akar rumput PKS sudah lebih dulu mendeklarasikan salah satu kader mudanya, Muhamad Idrus, jauh sebelum Mardani. Bahkan dia sudah membuat jargon #JakartaKEREN untuk melawan Ahok di Pilkada DKI 2017.

Ketua Tim Relawan #JakartaKEREN, M Hadi Nainggolan, menyatakan Muhamad Idrus berencana melawan para petinggi PKS yang langsung menunjuk Mardani tanpa melihat suara dari bawah.

"Kami seluruh relawan siap melawan Pak Hidayat Nur Wahid dan teman-teman. Mereka menggunakan skenario politik bunuh diri. Bang Idrus dari awal yang mendeklarasikan diri, mendaftarkan diri ke PDIP dan Demokrat. Ini sudah merusak komunikasi politik yang selama ini dibangun," tegas Hadi di Jakarta dalam siaran pers yang diterima Liputan6.com, Selasa (13/9/2016).

Hadi menegaskan tindakan Hidayat Nur Wahid Cs seharusnya mengapresiasi gerakan kader muda yang sudah berani bertarung di Pilkada DKI.

"Dari zaman PKS lahir yang tampil dan mengendalikan politik itu 4L yaitu "Loe Lagi Loe Lagi", harusnya PKS lebih bisa peka dan bisa menciptakan regenerasi yang benar," kata dia.

"Zaman sudah berubah, butuh model pendekatan yang modern untuk kader-kader muda PKS, bukan mematikan mereka. Bang Idrus ikut penjaringan formal dari partai koalisi kekeluargaan loh, sementara Mardani sama sekali tidak ada" papar Hadi.

Meski tidak didukung oleh elite PKS, Hadi menambahkan, mesin relawan sudah bekerja untuk memenangkan Idrus di Pilkada DKI ini. Ia juga mengklaim kinerja #JakartaKEREN diakui oleh beberapa pihak elite PKS.

"Petinggi partai ada juga yang mengakui kinerja #JakartaKEREN selama ini, intinya kami terus bergerak dan bekerja bagaimana menangkan Bang Idrus untuk perhelatan pilkada ini. Di bawah sedang bergejolak, mereka semua satu suara dukung kader muda untuk maju," tutup Hadi.