Sukses

Peneliti LIPI: Partai Pemenang Jadi Alasan PDIP Tak Dukung Ahok

Ditambah pengalaman pemilu tahun sebelumnya, PDIP dengan percaya diri mengusung calon sendiri meski tidak sebagai partai pemenang.

Liputan6.com, Jakarta - Sikap PDIP dalam menentukan calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta masih ditunggu. Meski waktu pendaftaran tinggal menghitung hari, PDIP masih menutup rapat sosok yang akan diusung nanti.

Peneliti LIPI Siti Zuhro menilai, PDIP tidak akan mengusung petahana untuk Pilkada DKI Jakarta. Sejauh ini tidak ada prakondisi bagi PDIP yang menunjukkan pengalihan dukungan ke Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

"Tidak ada prakondisi yang mendorong atau yang mendukung PDIP itu mendukung Pak Ahok," kata Siti usai diskusi politik di PP Muhammadiyah, Jakarta, Senin (19/9/2016).

Siti menilai, sampai saat ini tidak ada tanda yang menunjukkan PDIP akan merapat ke Ahok. Ditambah pengalaman pemilu tahun sebelumnya, PDIP dengan percaya diri mengusung calon sendiri meski tidak sebagai partai pemenang.

"Nah dalam konteks PDIP, tidak ada sedikitpun dukung Ahok petahana karena apa, karena PDIP partai pemenang. Ketika PDIP bukan partai pemenang di Pemilu 2009, juga mengusung kadernya sendiri 2012 yaitu Pak Jokowi," jelas Siti.

Kondisi saat ini jelas lebih menguntungkan PDIP. Saat ini PDIP berstatus partai pemenang dan sangat terbuka kemungkinan untuk mengusung calon dari internal partai.

"Sekarang dia sedang memenangkan pemilu dan logika saya mengatakan tidak mungkin partai pemenang, tapi dia mendukung kader lain. Oleh karena itu ya tidak ada kecenderungan itu," pungkas Siti.

  • Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
    Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta

    Ahok

  • Tri Rismaharini, sering disapa Risma menjabat sebagai Wali Kota Surabaya untuk kedua kalinya pada periode 2016-2021.
    Tri Rismaharini, sering disapa Risma menjabat sebagai Wali Kota Surabaya untuk kedua kalinya pada periode 2016-2021.

    Tri Rismaharini

  • Dr.(H.C.) Hj. Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarnoputri adalah Presiden Indonesia ke 5 periode  23 Juli 2001 — 20 Oktober 2004.
    Dr.(H.C.) Hj. Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarnoputri adalah Presiden Indonesia ke 5 periode 23 Juli 2001 — 20 Oktober 2004.

    Megawati

  • Dr.(H.C.) Hj. Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarnoputri adalah Presiden Indonesia ke 5 periode  23 Juli 2001 — 20 Oktober 2004.
    Dr.(H.C.) Hj. Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarnoputri adalah Presiden Indonesia ke 5 periode 23 Juli 2001 — 20 Oktober 2004.

    Megawati Soekarnoputri

  • PDIP