Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok angkat bicara soal tantangan dari bakal cawagub Sandiaga Uno untuk ikut tax amnesty atau pengampunan pajak.
Ahok](2613033 "")Â menegaskan, dirinya tak perlu ikut tax amnesty, sebab dia rutin memberikan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) ke KPK. Ahok menyebut tax amnesty hanya wajib untuk wajib pajak yang tidak pernah melaporkan kekayaan.
Baca Juga
"Buat apa aku bikin tax amnesty? Aku sebelum jadi pejabat, laporan LHKPN jelas kok. Semua harta saya dilaporkan di LHKPN. Jadi orang yang butuh tax amnesty itu kalau punya harta tidak pernah melaporkan di dalam LHKPN," ucap Ahok di Balai Kota Jakarta, Rabu, 28 September 2016.
Advertisement
Selain itu, Ahok menegaskan dirinya tidak masuk dalam daftar Panama Paper seperti Sandiaga. Oleh karena itu, Sandi tak seharusnya menyamakan diri dengan Ahok.
"Jadi Sandi jangan nyamain sama gua dong. Orang (Sandi) punya Panama Paper kok, gue enggak punya. Gimana?" Ahok menandaskan.
Sebelumnya, Sandiaga mengajak para bakal cagub-cawagub Pilkada DKI 2017 untuk turut serta mengikut tax amnesty.
"Saya mengajak juga para cagub dan cawagub di DKI, untuk mendukung program ini. Pak Basuki dan yang lain-lain. Ini program pemerintah yang patut kita dukung untuk memperkuat ekonomi Indonesia," kata Sandiaga Uno.