Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono membeberkan alasan Partai Demokrat bersama koalisi PKB, PAN, dan PPP lebih memilih dirinya maju pada Pilkada DKI 2017 ketimbang adiknya, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas.
Padahal, Ibas lebih matang berkarier di dunia politik dibanding Agus yang sejak awal memilih karier di militer. Ibas yang kini menjabat sebagai Sekjen Partai Demokrat sudah terjun ke dunia politik lebih awal dari kakaknya, Agus.
Menurut Agus, kehidupan selalu penuh dengan kejutan. Dia pun tidak pernah membayangkan bakal diusung untuk memperebutkan kursi DKI 1.
Advertisement
"Momentum dan peluang. Hari ini saya berseragam, besok di KPUD. Hari ini saya pimpin pasukan. Besok sama Mpok Sylviana Murni," tutur Agus dalam jumpa pers "Di Balik Keputusan Agus Yudhoyono" di Cibubur, Depok, Jawa Barat, Senin (3/10/2016).
Kendati Ibas tidak diusung, Agus bersama adiknya tetap saling mendukung. Menurut dia, ada beberapa pihak yang mencoba mengadu domba antara dirinya dengan Ibas.
"Saya keluarga saling mendukung. Ada yang coba bentrok-bentrokin saya dengan adik saya. Insya Allah itu tidak terjadi," pungkas Agus.
Agus Harimurti Yudhoyono adalah anak pertama dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Kristiani Herawati atau Ani Yudhoyono. Lulus dari Akademi Militer (Akmil) dengan meraih penghargaan Tri Sakti Wiratama, Agus terpilih menjadi Komandan Resimen Korps Taruna Akademi Militer pada 1999.
Kariernya di militer terus cemerlang hingga pada 2015 Agus menjabat Komandan Yonif Mekanis 203/Arya Kemuning. Pada 23 September lalu, Agus memutuskan mundur dari militer dan memilih maju sebagai cagub pada Pilkada DKI Jakarta 2017.