Sukses

Sultan Hamengkubuwono X Lantik Plt Wali Kota Yogyakarta

Sultan berpesan pada Sulistyo agar berkoordinasi dengan pihak terkait jika terjadi gesekan dari paslon karena punya pendukung fanatik.

Liputan6.com, Jakarta - Sultan Hamengkubuwono X melantik Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekda DIY Sulistyo sebagai pelaksana tugas Wali Kota Yogyakarta di Bangsal Kepatihan, Yogyakarta. Saat ini Wali Kota Haryadi Suyuti dan Wakil Wali Kota Yogyakarta Imam Priyono tak dapat menjalankan tugasnya karena harus cuti kampanye.

Keduanya kini tengah memperebutkan kursi Wali Kota Yogyakarta 2017. Imam Priyono mencalonkan diri sebagai wali kota dengan menggandeng Ahmad Fadli. Sementara Haryadi Suyuti mencalonkan diri sebagai wali kota dengan menggadeng Heru Purwadi.

Dalam pelantikan itu, Sultan berpesan agar Plt Wali Kota dapat menjalankan tugas dengan baik terutama dalam memfasilitasi Pilkada Serentak 2017.

"Tugasnya di antaranya memimpin daerah dengan baik baiknya. Memelihara ketertiban masyarakat, memfasilitasi pilkada, menandatangi perda APBD dan Perda Organisasi. Yang penting adalah mengawal Pilkada Serentak. Harus dijaga netralitas PNS," ujar Sultan di Kepatihan Yogyakarta, Kamis (27/10/2016).

Sultan juga berharap agar dalam pelaksanaan pilkada di Kota Yogyakarta bisa berjalan tertib di bawah pimpinan Plt Wali Kota.

"Jangan kampanye yang bikin rusuh," ujar dia.

Sultan juga berpesan kepada Sulistyo agar berkoordinasi dengan pihak terkait jika terjadi gesekan dari masing-masing pendukung pasangan calon wali kota dan wakil wali kota. Sebab masing-masing pasangan calon memiliki pendukung yang fanatik.

"Dengan adanya dua paslon saja wajar ada kekhawatiran akan potensi benturan antar pendukungnya yang fanatik. Untuk menghindarinya paslon berjanji untuk komitmen tidak sampai gesekan," tandas Sultan.

Sementara Sulistyo juga berjanji akan melaksanakan tugasnya sebagai pelaksana tugas dengan baik.

"Yang pertama adalah menjaga pemerintahan berjalan sampai dengan akhir. Lalu menjaga netralitas biar mereka yang bertarung kita berlatih demokrasi. sesuai aturan yang ada netralitas harus dijaga," ujar Sulistyo.