Sukses

Siapa Cagub DKI yang Paling Diinginkan Warga Jakarta?

Menurut Populi Center, warga Jakarta menyukai sebagai gubernur tapi belum tentu memilihnya.

Liputan6.com, Jakarta - Menjelang Pilkada DKI Jakarta 2017, Populi Center merilis survei terbaru. Survei itu dilakukan untuk mengetahui siapa yang pantas memimpin Jakarta hingga 5 tahun mendatang.

Direktur Populi Center Usep S Ahyar mengatakan, penilaian tokoh yang paling mampu memimpin Ibu Kota merupakan salah satu dari bagian survei akseptabilitas atau sikap penerimaan responden terhadap para paslon cagub-cawagub DKI.

"Aksebtabilitas ada tiga yakni dari segi paling mampu memimpin Jakarta, paling jujur, dan paling diinginkan bertemu," tutur Usep saat rilis survei bertemakan "Debat dan Elektabilitas Kandidat" di Kantor Populi Center, Jakarta Barat, Minggu 22 Januari 2017.

Hasilnya, calon gubernur dan wakil gubernur nomor 1, Agus Yudhoyono-Sylviana Murni yang menempati posisi pertama dengan elektabilitas 39,3 persen.

Sementara dari segi paling mampu memimpin Jakarta tersebut, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok-Djarot Saiful Hidayat berada di posisi kedua dengan memperoleh persentase sebesar 27,7 persen. Disusul Anies Baswedan-Sandiaga Uno dengan 23,8 persen.

Kemudian dari segi yang paling jujur, Ahok berada di urutan pertama dengan 34,8 persen. Di bawahnya Agus dengan 22,2 persen dan Anies 20,3 persen.

"Cagub yang paling ingin dijumpai responden yakni Agus dengan 35,3 persen, Ahok 30,7 persen, dan Anies 25,0 persen," jelas dia.

Hanya saja menurut Usep, tingkat akseptabilitas tidak selalu berbanding lurus dengan elektabilitas. Seperti pasangan Agus-Sylvi yang ternyata setelah survei pascadebat publik, elektabilitasnya merosot ke posisi paling buncit dengan 25,0 persen.

Ahok-Djarot malah naik ke peringkat pertama dengan 36,7 persen, disusul Anies-Sandi 28,5 persen.

"Orang suka dia menjadi gubernur belum tentu mau memilihnya. Karena kan lebih bersifat emosional (akseptabilitas)," pungkas Usep.

Adapun tingkat popularitas, usai debat publik, Ahok masih berada di posisi unggul dengan persentase 98,8 persen. Disusul Agus dengan 97,8 persen dan popularitas Anies sebesar 96,0 persen.

Survei ini dilakukan pada 14 hingga 19 Januari 2017 lalu dengan menggunakan wawancara terhadap 600 responden di enam wilayah DKI Jakarta termasuk Kepulauan Seribu.

Metode yang digunakan adalah acak bertingkat atau multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 4 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.