Sukses

MUI Lebak Harap Pilkada Berlangsung Damai Tanpa Gesekan

Pemerintah daerah bekerja sama dengan Polri dan TNI agar pelaksanaan pilkada berlangsung lancar dan aman.

Liputan6.com, Serang - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lebak, Banten meminta pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang digelar 15 Februari 2017 berlangsung damai dan tenang.

"Kami berharap pilkada itu damai tanpa gesekan yang bisa menimbulkan perpecahan," kata Sekretaris MUI Kabupaten Lebak KH Akhmad Khudori di Lebak, Kamis (9/2/2017).

Akhmad mengatakan, pelaksanaan Pilkada tinggal beberapa hari lagi dan masyarakat menyambut positif untuk berpartisipasi menggunakan hak politiknya. 

Dia mengatakan, pilkada gubernur dan wakil gubernur Banten harus jujur dan adil tanpa terjadi kecurangan. Karena itu dia meminta seluruh komponan masyarakat dapat menjaga keamanan dan ketertiban. Demikian dilansir dari Antara.

Akhmad berharap, proses pilkada tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Penyelenggaraan pilkada damai pun menjadi tanggung jawab masyarakat.

Ahkmad mengatakan, pembangunan Kabupaten Lebak juga tidak lepas dengan kepimpinan gubernur Banten terpilih. Karena itu, pihaknya meminta seluruh masyarakat menjaga keamanan dan ketertiban hingga terpilih pasangan calon gubernur dan wakil gubernur definitif.

"Kami mengimbau masyarakat dapat melaksanakan pilkada dengan damai, tertib, kondusif dan tidah terpengaruh oleh provokator-provokator yang tidak bertanggung jawab," ujar Akhmad menandaskan.

Sementara itu, Kepala Kantor Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbanglinmas) Kabupaten Lebak, Yusuf mengajak masyarakat menjaga keamanan lingkungan juga kedamaian pada pilkada. Masyarakat dapat menciptakan kondisi aman dan tertib menjelang pilkada.

Pemerintah daerah bekerja sama dengan Polri dan TNI agar pelaksanaan pilkada berlangsung lancar dan aman.

"Kami berharap pilkada ini dapat menghasilkan kualitas pemimpin sehingga dapat membawa kesejahteraan kepada masyarakat," kata Yusuf.