Liputan6.com, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menerangkan, program rumah tanpa uang muka (down payment-DP) ini bukanlah yang pertama diterapkan di dunia. Dia mengatakan beberapa negara di dunia telah lebih dahulu menerapkan program ini.
"Program ini di India ada, di Bangkok juga ada, saya juga tunjukan affordable housing di Colorado juga ada, ini program yang sangat inovatif dan warga tertarik," kata Sandi saat di temui di daerah Pondok Labu, Jakarta, Sabtu 18 Februari 2017.
Baca Juga
Sandiaga juga menuturkan, beberapa warga justru antusias dengan program yang dibuatnya bersama pasangannya, Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Advertisement
"Malah ada beberapa warga yang bilang, kita boleh daftar enggak dulu sekarang, karena mereka antusias. Dan kalau bisa dilaksanakan ada banyak rumah tangga yang merasa lega karena mereka punya tempat hunian," pungkas dia.
Pada debat ketiga yang diadakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Anies sempat melontarkan program uang muka nol rupiah untuk kredit kepemilikan rumah di Jakarta.
Program itu ditanggapi beragam oleh banyak pihak, salah satunya Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo yang menyatakan program itu akan menyalahi aturan tentang uang muka kredit kepemilikan rumah minimal 15 persen.
Namun, Anies justru menyatakan kebijakan rumah tanpa uang muka ini tidak melanggar aturan bila merupakan program dari pemerintah daerah. "Hal tersebut diatur dalam Pasal 17 peraturan Bank Indonesia Nomor 18/16/PBI/2016. Bukan DP nol persen, tetapi nol rupiah," kata Anies di Jakarta, Jumat, 17 Februari 2017.