Liputan6.com, Jakarta - Putra Rachmawati Soekarnoputri, Dade Marhaendra yang selama ini kerap bergelut di dunia pendidikan sebagai Ketua Yayasan Pendidikan Soekarno mengatakan dirinya bersama Sonny Tulung dan beberapa cicit serta cucu Bung Karno lainnya membentuk Relawan Ganjar Pranowo dengan nama Tim GP.
Ganjar yang merupakan Gubernur Jawa Tengah itu diketahui menunjukkan kinerja yang positifnya di tengah masyarakat. Ganjar sendiri saat ini menjadi bakal calon presiden (capres) di Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.
Beberapa kiprah tersebut dianggap menjadi alasan kuat anak muda harus memilihnya sebagai presiden selanjutnya.
Advertisement
"Ganjar merupakan pemimpin yang hebat dan membawa banyak perubahan di Jawa Tengah. Dia pun menjadi populer di kalangan anak muda yang seringkali kritis terhadap calon pemimpin mereka. Makanya, jika anak muda saja memilih Ganjar maka kinerjanya sudah pasti terbukti, bukan?," ujar Dade yang juga merupakan cucu Presiden Pertama RI Sukarno melalui keterangan tertulis, Senin (7/8/2023).
Dia menilai, berbagai isu sosial dan wilayah di Jawa Tengah (Jateng) telah bergerak progesif di bawah kepemimpinan politikus PDI Perjuangan (PDIP) tersebut.
Menurut Dade, kemampuan memimpin Ganjar pun secara efektif telah membawa perubahan. Selain itu, diketahui Ganjar juga memiliki visi dan misi yang inklusif serta pro terhadap anak muda.
"Selama ini Ganjar terus mengutamakan isu-isu yang sangat relevan dengan anak muda. Mulai dari pendidikan, lapangan kerja, hingga caranya untuk mendorong anak muda melek politik melalui media sosial juga kerap menarik perhatian," terang Dade.
Â
Penilaian terhadap Ganjar Pranowo
Di lain sisi, menurut Dade, Ganjar juga merupakan pemimpin yang menyadari pentingnya inovasi dan teknologi. Hal tersebut merupakan salah satu kebutuhan anak muda zaman sekarang untuk berkontribusi lebih.
"Makanya, selama ini Ganjar memiliki kedekatan yang sangat intens terhadap sejumlah kelompok anak muda di Tanah Air," terang dia.
Di lain itu semua, lanjut Dade, Ganjar merupakan sosok pemimpin yang bersih dan transparan. Indikator tersebut diketahui menjadi hal yang penting di kalangan anak muda.
"Kepemimpinan yang dapat dipercaya dan dipelototi dengan mudah alias transparan merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan. Anak muda yang kritis seringkali merasa kecewa dengan dunia politik karena kepercayaannya tersebut dibalas dengan perbuatan jahat politikus, misalnya korupsi," papar Dade.
Menurut Dade, Ganjar melihat isu korupsi sebagai suatu hal yang krusial sehingga jabatan merupakan amanah yang harus dijaga.
"Kepemimpinan yang bersih dan transparan menjadi penting sehingga kepercayaan publik terhadap pemerintah harus terus meningkat. Ganjar menyadari itu semua selama berkarir di pemerintahan," terang dia.
Â
Advertisement
Survei SPIN: Prabowo 34%, Ganjar Pranowo 20,1%, Anies Baswedan 19%
Sebelumnya, Lembaga penelitian Survey dan Polling Indonesia (SPIN) merilis hasil penelitiannya, yang kembali memotret elektabilitas terhadap tokoh yang disebut akan maju sebagai calon presiden di Pemilu 2024.
Hasilnya, dalam pertanyaan tertutup, Menteri Pertahanan RI yang juga Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto berada di posisi teratas. Di bawahnya ada bakal calon presiden Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
"Temuan survei per Juli 2023 menunjukkan ada 34,0% public masih menjatuhkan pilihannya kepada Prabowo. Diposisi kedua masih ditempati Ganjar dengan perolehan 20,1% dan secara konssiten diposisi ke tiga masih ditempati oleh Anies dengan 19,0%," kata Direktur SPIN Igor Dirgantara dalam rilisnya secara daring, Jumat 4 Agustus 2023.
Â
Head to Head, Prabowo Masih Unggul
Survei SPIN dilakukan pada tanggal 15-25 Juli 2023 dengan total jumlah responden 1230. Kriteria responden ada penduduk berusia 17 tahun keatas atau sudah pernah menikah.
Sebaran sampel tersebar di 34 provinsi, dengan teknik sampel menggunakan multi-stage random sampling pada tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error sebesar ± 2,8 persen. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara langsung. Kontrol kualitas 10 persen dari sampel.
Calon Presiden (Capres) Partai Gerindra Prabowo Subianto disebut sebagai capres yang paling mampu menstabilkan ekonomi Indonesia. Hal itu lantaran komitmen Menteri Pertahanan tersebut terhadap sektor ekonomi negara dan masyarakat.
"Bagi Prabowo, stabilitas finansial perlu diformulasikan lebih adil agar Indonesia dapat keluar dari jebakan hutang," kata Direktur Eksekutif Survei and Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara.
Igor melihat, komitmen Prabowo dapat membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia semakin meningkat pesat. Prabowo dianggap mampu membuat Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia dengan menguatkan sektor finansial.
Dengan meningkatnya PDB, makan GNP/PNB (Produk Nasional Bruto) dapat meningkat perkapita dan memungkinkan generasi muda tanah air mendapat masa depan yang cerah. Pemikiran Prabowo itu juga mampu membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas untuk generasi muda Indonesia.
"Dengan begitu PDB bisa lebih ditingkatkan dan perekonomian Indonesia lebih meningkat untuk meningkatkan GNP perkapita dan lapangan kerja bagi penduduk usia muda," ujar Igor.
Advertisement