Liputan6.com, Jakarta - Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto mengaku fokus menangani masalah kebersihan di wilayah yang ia pimpin.
Karena itu, pria yang biasa disapa Danny itu mengaku memberikan anggaran yang cukup besar bagi dinas kesehatan untuk meningkatkan layanan dan fasilitas kesehatan bagi masyarakat Makassar.
Hal tersebut disampaikan Danny saat memberikan sambutannya pada pembukaan kegiatan Pelatihan Motivasi dan Transformasi ASN Bagi Petugas Kesehatan Lingkup Kota Makassar. Kegiatan ini dilaksanakan di hotel Maxone, Selasa (3/10/2017).
Advertisement
Di hadapan seluruh peserta pelatihan, Danny tidak segan untuk menyebutkan bahwa para petugas kesehatan bagi kota Makassar merupakan pahlawan.
"Heroes of the city. Karena kota yang baik adalah kota yang sehat. Sehingga para pahlawan ini telah memperjuangkan kesehatan seluruh kota," kata Danny.Â
Dalam kesempatan tersebut Danny juga menyampaikan pandangannya mengenai kota yang sehat. Karena menurut Danny, seperti manusia, kota juga dapat dikategorikan sebagai kota yang sehat ataupun kota yang sakit.
Butuh Kreativitas dan Inovasi
Bagi Danny, kota yang sehat, membutuhkan kreatifitas inovasi, dan inisiasi. Caranya, dengan melihat pada sebuah kota titik mana yang bermasalah. Kemudian ditangani tepat pada titik masalah tersebut.
"Kita tangani titik itu. Memberikan stimulan terhadap ruang sekitarnya. Itu namanya urban akupuntur. Karena seperti manusia, Kota itu bisa sakit kemudian mati. Apabila kesehatannya tidak dijaga dengan baik," kata Danny.