Proses Pendaftaran Khofifah-Emil Sempat Terhenti karena Suara Ini

Liputan6.com, Surabaya - Hari terakhir pendaftaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur 2018, pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak mendaftarkan diri ke kantor KPU Jawa Timur. Mereka tiba sekitar pukul 12.00 WIB.

Namun proses pendaftaran harus terhenti setelah mereka mendengar suara azan Zuhur yang dikumandangkan relawan maupun pendukung Khofifah-Emil, yang berada di depan kantor KPUD Jatim.

Para pendukung itu berasal dari Partai Demokrat, Golkar, Nasdem, Hanura, PPP, PKPI, dan terakhir PAN. Mereka kompak datang untuk mengantarkan Khofifah-Emil bertarung memperebutkan Jatim 1 dan 2.

"Kami dari tim pengusung Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak bersama-sama dengan seluruh partai pengusung dan relawan pendukung Khofifah-Emil untuk mendaftarkan Cagub dan Cawagub Khofifah-Emil," tutur Ketua tim pemenangan Khofifah-Emil, Roziqi, Rabu (10/1/2018).

Saat mendaftar ke kantor KPUD Jatim, keduanya dikawal dengan aksi pawai dari para pendukung. Selain itu, Salawat Badar juga menggema dan mengiring langkah keduanya. Langkah itu sengaja dilakukan agar pendaftaran pasangan calon tersebut berlangsung semarak.

"Karena mewakili agamis, nasionalis, dan mewakili Jawa Timur," kata Ari Kusuma, salah satu tim pemenangan Khofifah-Emil.

2 dari 2 halaman

Dihadiri 2.200 Relawan

Para pendukung yang terdiri dari relawan dan partai politik, telah memadati seputar kantor KPUD Jawa Timur. Bahkan sepanjang setengah kilometer jalur arah KPU, mereka sudah membawa bendera parpol serta baliho dukungan.

"Sebanyak 37 kelompok relawan, dan 2.200 relawan hadir," ucap Ari.

Dengan mengenakan atribut parpol masing-masing, relawan juga mengenakan identitas baju putih melambangkan kedua pasangan ini.

Seluruh pimpinan partai pendukung hadir mengantarkan pasangan Khofifah Emil ke kantor KPUD Jatim. Kecuali Partai Golkar yang secara bersamaan melakukan pendaftaran ke Jombang, serta Partai Hanura ke Mojokerto.

"Jadi selebihnya datang semua. Pakde (Soekarwo) datang, terus konfirmasi hadir Hanura hadir, PPP hadir, terus kemudian PKPI hadir," ujarnya.

Sementara itu, untuk pengamanan dan kenyamanan pasangan calon dan para pendukungnya, polisi telah menutup jalan satu arah dari pertigaan Jalan Jemursari hingga perempatan Jalan Tenggilis Barat.

Saksikan video pilihan berikut ini: