Sukses

Dukungan Wiranto Sebagai Cawapres Muncul di Kampung Jokowi

DPC Partai Hanura mendukung Menko Polhukan, Wiranto sebagai calon wakil presiden mendampingi Jokowi pada Pilpres 2019 mendatang,

Liputan6.com, Solo - Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Hanura Solo mendukung Menko Polhukam, Wiranto sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada Pilpres 2019. Dukungan tersebut dilakukan dengan memasang papan reklame bergambar Ketua Dewan Pembina Parta Hanura di sejumlah titik di Solo.

Pantauan Liputan6.com, papan reklame berukuran besar yang memasang foto wajah Wiranto lengkap dengan tulisan 'Cawapres 2019' mulau terlihat sejak satu pekan lebih. Dua baliho yang memasang foto mantan Panglima TNI itu terlihat dipasang di perempatan Panggung, Jebres dan sebelah barat Hotel Agas.

Menurut Ketua DPC Partai Hanura Solo, Abdullah AA, pemasangan reklame dukungan untuk Cawapres Wiranto telah dilakukan sejak beberapa hari yang lalu. Pemasangan reklame itu sebagai bentuk dukungan kepada pendiri Partai Hanura untuk menjadi pendamping Jokowi pada Pilpres 2019, mendatang.

"Kami pasang billboard di Pangggung dan Agas. Hanura Solo merupakan yang pertama di Indonesia pasang billboard untuk dukungan pencawapresan Pak Wiranto," kata dia di Solo, Rabu, 7 Maret 2018.

2 dari 3 halaman

Sosok Wiranto Cocok Dampingi Jokowi

Dijelaskan dia, alasan mendukung Wiranto sebagai cawapres karena sosok mantan Panglima TNI sebagai tokoh nasional serta bisa diterima semua kalangan. Dengan demikian, Wiranto dinilai layak menjadi pendamping Jokowi pada pilpres mendatang.

"Saat ini pun Pak Wiranto merupakan Menko Polhukam dan menjadi andalan Pak Jokowi," ungkapnya.

Selain itu, Abdullah menambahkan sosok Wiranto di kalangan internal partai juga dinilai sebagai pendiri serta satu-satunya tokoh di Hanura yang mampu mempersatukan berbagai kelompok.

"Untuk itu Pak Wiranto memang layak dicalonkan," ucapnya.

3 dari 3 halaman

Duet Sesama Orang Solo

Dengan pencalonan Wiranto sebagai cawapres, menurut dia, nantinya jika dipasangkan dengan Jokowi akan menjadi pasangan sipil dan militer. Selain itu, Wiranto juga berasal dari Solo seperti halnya Presiden Jokowi yang berasal dari kota yang sama.

"Karena Pak wiranto berasal dari Solo maka akan dipadukan Solo dan Solo serta pasangan sipil-militer. Kita nanti akan mendukung secara all out," harapnya