Liputan6.com, Jakarta Ketua DPP Bidang Polhukam Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Almuzzammil Yusuf enggan ikut campur terkait pencalonan presiden dari Partai Gerindra. Dia hanya berharap Gerindra terus mempertimbangkan sembilan nama calon presiden (capres) alternatif yang telah diajukan oleh Majelis Syura PKS beberapa waktu lalu.
"Mudah-mudahan harapan kami, Gerindra tetap dengan sikap yang sama dengan PKS untuk mengusung capres alternatif," kata Muzammil di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/3).
Namun demikian, dia mengatakan tidak terlalu mempermasalahkan apakah Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto akan maju sebagai Capres 2019. Dia menyerahkan sepenuhnya ke internal partai berlambang garuda tersebut.
Advertisement
"PKS maupun Gerindra harus saling menghormati pilihan masing-masing, siapa yang akan dicalonkan. Tentu dengan dialog kedua belah pihak," ungkapnya.
Anggota Komisi III DPR itu juga membebaskan kalau Gerindra ingin mengusung calon lain selain Prabowo.
"Kalau Gerindra tentukan ada calon yang lebih baik, itu kewenangan Gerindra sepenuhnya, kita hormati, majelis syuranya sudah menetapkan ada sembilan dari calon internal, ada mantan menteri, mantan DPR, pimpinan MPR, anggota dewan, gubernur dua periode," ucapnya.
Â
Maju Tidaknya Prabowo
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengatakan segala kemungkinan terkait Pemilu 2019 masih bisa terjadi di internal Partai Gerindra. Termasuk kemungkinan Prabowo tidak maju Pilpres.
"Yang menentukan semua Tuhan Yang Maha Esa. Anda percaya itu. Anything is possible," kata Hashim di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (28/3).
Sembilan bakal calon presiden dan wakil presiden dari PKS itu antara lain, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid, mantan Presiden PKS Anis Matta, dan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno.
Kemudian Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al'Jufrie, mantan Presiden PKS Tifatul Sembiring, Ketua DPP PKS Al Muzammil Yusuf, dan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.
Advertisement