Sukses

Dukung Ridwan-Uu, Nelayan Minta Infrastruktur Diperbaiki

Nelayan menitipkan mimpi dan amanatnya kepada pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) agar infrastruktur pendaratan kapal yang dangkal diperdalam.

Liputan6.com, Bandung Dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat nomor urut satu, Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu), terus mengalir. Kali ini dukungan datang dari Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Tasikmalaya.

Dukungan itu diberikan dengan disertai titipan amanat dan cita-cita nelayan yang ingin kehidupannya berdaya, sejahtera, dan mandiri.

Ketua DPC HNSI Kabupaten Tasikmalaya, Dedi Mulyadi, dalam keterangan tertulisnya menyebutkan alasan HNSI Tasikmalaya memberikan dukungannya kepada Rindu, karena menurut Dedi, paslon ini diyakini mampu merealisasikan mimpi dan harapan para nelayan.

"Visi-misinya jelas, hasil survei juga bagus. Ada keterwakilan putra daerah, yakni calon wakil gubernur Kang Uu, Bupati Tasikmalaya," kata Dedi saat dialog terbuka dengan Ridwan Kamil di Singaparna, Senin (2/4/2018).

Organisasi yang dipimpinnya, lanjut Dedi, juga menitipkan mimpi dan amanatnya kepada pasangan Rindu. Pertama, mereka menginginkan agar infrastruktur pendaratan kapal yang dangkal diperdalam.

Kedua, nelayan berharap ada SPBU di laut untuk memudahkan para nelayan mengisi bahan bakar saat mereka berada di tengah laut, agar proses pencarian ikan tidak terkendala kehabisan BBM. Ketiga, Rindu dapat meningkatkan kualitas pelabuhan pendaratan.

"Para nelayan juga meminta agar dapat difasilitasi bertemu dengan Kementerian Kelautan, untuk menyampaikan beberapa aturan yang dianggap memberatkan nelayan," ucap Dedi.

2 dari 2 halaman

Emil Semakin Terpacu

Masuknya dukungan dari HNSI menambah daftar panjang dukungan bagi pasangan Rindu. Ridwan berucap syukur atas dukungan yang diberikan oleh HNSI Tasikmalaya itu.

"Jika takdirnya terpilih, maka kami akan bekerja keras untuk mewujudkan mimpi dan harapan mereka," kata Emil, sapaan akrab Wali Kota Bandung ini.

Menurut dia, Rindu adalah pasangan yang akan bekerja secara kolaboratif, di mana visi-misinya ditentukan sesuai dengan kehendak rakyat.

"Hakikat kekuasan adalah adanya perubahan yang diinginkan rakyat. Rakyat yang dulunya kesulitan oleh hadirnya kekuasaan maka dibuat mudah," ujarnya.

Emil menjelaskan, pantai selatan Jawa Barat, khususnya pantai di pesisir Tasikmalaya memiliki potensi yang luar biasa untuk dikembangkan. Antara lain, pengembangan pelabuhan bagi nelayan dan pemberian insentif berupa dukungan alat-alat produksi untuk meningkatkan kesejahteraan para nelayan.

"Rindu hadir dengan gagasan kolaboratif untuk mewujudkan perubahan kepada nelayan, agar kesejahteraan mereka meningkat," ujar Ridwan Kamil.

Saksikan video pilihan berikiut ini:

Â