Liputan6.com, Sidoarjo - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut satu Khofifah Indarparawansa terus menyerukan Program Jatim Sejahtera kepada ratusan anggota Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Sidoarjo sebagai upaya mengentaskan kemiskinan menuju keadilan dan kesejahteraan sosial.
"Program Jatim Sejahtera itu upaya untuk mengentaskan kemiskinan menuju keadilan dan kesejahteraan sosial," ujar Khofifah Indarparawansa saat menghadiri Tahlil Kubro bersama anggota Muslimat NU Sidoarjo, Jawa Timur, seperti dikutip dari Antara, Senin (30/4/2018).
Baca Juga
Caranya, lanjut dia, dengan Program Keluarga Harapan (PKH) Plus untuk penduduk miskin di 38 kabupaten/kota, 664 kecamatan, 5.674 desa, dan 2.827 kelurahan.
Advertisement
"Program bantuan sosial ini ditargetkan untuk warga penyandang disabilitas, lansia terlantar dan perempuan kepala keluarga rentan," ucapnya.
Kemudian, lanjut Khofifah, mengurangi beban 26 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Dengan subsidi provinsi, kata dia, anggaran ini akan meningkat mengikuti peningkatan pendapatan APBD provinsi.
"Dengan demikian permasalahan kesejahteraan sosial yang ada di Jawa Timur ini bisa teratasi dengan maksimal," pungkas Khofifah Indarparawansa yang berpasangan dengan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak ini.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Â
Muslimat NU Antusias
Peserta Tahlil Kubro yang diselenggarakan PAC (Pimpinan Anak Cabang) Muslimat NU Waru dan Ranting Pandean di Kabupaten Sidoarjo ini terlihat antusias, bahkan tidak jarang banyak yang menunggu untuk berswafoto.
"Bunda Khofifah punyak niat tulus ingin mengemban amanah di Jawa Timur. Kami semua warga Muslimat NU yang jelas wajib mendukung niat tulus Bunda. Demi martabat dan derajat perempuan Muslimat NU," kata peserta Muslimat NU Sidoarjo, Siti Romlah.
Sementara itu, Pimpinan Cabang Muslimat NU Sidoarjo Khoirunnisa juga turut bicara mengenai dukungannya bahwa pilihan muslimat pada Khofifah merupakan pilihan yang tepat.
"Insya Allah warga muslimat NU Sidoarjo siap mendukung Bunda Khofifah, kan pilihannya cuma ada dua. Sampai sekarang sudah 80 persen mendukung Khofifah," tutup Khoirunnisa.
Advertisement