Sukses

Ridwan Kamil Minta Pendukung Semangat Kenalkan Rindu di Pilkada Jabar

Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap, hasil survei direspons dengan geliat para kader untuk lebih semangat lagi dalam mensosialisasikannya kepada masyarakat.

Liputan6.com, Bandung - Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut, tren hasil survei menjadi indikator kesuksesan kampanye yang selama ini dilakukan.

Hal ini lantaran dia bersama pasangannya Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruhzanul Ulum menempati urutan teratas dalam hasil survei Litbang Kompas.

Pada survei sebelumnya dengan lembaga yang sama di periode Februari 2018, pasangan Ridwan Kamil-Uu menempati posisi kedua.

Oleh karena itu, Ridwan Kamil berharap, hasil ini direspons dengan geliat para kader untuk lebih semangat lagi dalam mensosialisasikannya kepada masyarakat.

"Mudah-mudahan ini menjadi tren positif yang menyemangati para relawan dan kader partai pengusung Rindu bahwa kerja keras kita membuahkan hasil yang baik," ujar pria yang karib disapa Kang Emil melalui keterangan tertulis, Selasa 29 Mei 2018.

Demi menaikkan elektabilitas, lanjutnya, pasangan Rindu (Ridwan Kamil-Uu) akan memanfaatkan momen Ramadan untuk bersilaturahmi ke daerah-daerah yang belum terlalu mengenalnya. Menurut Kang Emil, daerah yang perlu dipertajam sosialisasi di antaranya adalah Karawang dan Cirebon.

"Di sisa waktu kurang dari satu bulan ini, kita optimis menang di daerah tersebut. Harus butuh kerja keras perkenalkan Rindu pada mereka (masyarakat). Optimisme kami dan relawan beserta kader partai pengusung tetap tinggi. Tinggal kerja keras kita lebih dipertajam," papar Ridwan Kamil.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

2 dari 2 halaman

Survei Litbang Kompas

Diketahui, berdasarkan hasil survei Litbang Kompas, pasangan Ridwan Kamil-Uu menempati posisi teratas dengan elektabilitas sebesar 40,4 persen. Mereka dibuntuti oleh pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi dengan perolehan 39,1 persen.

Sementara pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu memiliki tingkat elektabilitas 11,4 persen, sedangkan Tb Hasanuddin-Anton Charliyan hanya 4,1 persen. Namun, masih ada 5 persen responden yang tidak menjawab.

Survei ini melibatkan 800 responden berusia 17 tahun yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan proporsional bertingkat berdasarkan jumlah penduduk di setiap wilayah Provinsi Jabar. Tingkat kepercayaan survei ini 95 persen.

 

Reporter : Aksara Bebey

Sumber  : Merdeka.com