Sukses

Silaturahmi dengan Budayawan, Puti Guntur Janji Lestarikan Reog Ponorogo

Kedatangan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno disambut meriah.

Liputan6.com, Ponorogo - Kedatangan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno untuk bersilaturahmi dengan tokoh budayawan, seniman reog, dan perajin di wilayah Mataraman atau tepatnya Kabupaten Ponorogo disambut meriah.

Puti Guntur Soekarno disambut oleh kesenian tradisional Reog Ponorogo yang diiringi dengan musik tradisional gamelan, seperti gong, kendang, gambang, bonang, demung, seruling, kempul, dan peking.

Puti menyampaikan, seni dan budaya memang terdapat pada jiwa masyarakat Indonesia. Dirinya bersama Calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf atau Gus Ipul berjanji akan memperkuat seni dan budaya di Jawa Timur.

Apalagi, kata dia, kesenian tradisional reog yang sudah dikenal, tidak hanya di Indonesia saja, tapi mancanegara sudah mengenal dan mengetahui mengenai kesenian tradisional reog itu berasal dari Ponorogo.

"Reog itu sudah menjadi bagian ikon Indonesia dan dikenal di dunia Internasional. Ini harus dilestarikan kebudayaannya. Bahkan saking pentingnya kebudayaan, salah satu isi dari Trisakti Bung Karno adalah berkepribadian dalam berkebudayaan," ujar Puti.

Menurut dia, masyarakat Indonesia dalam melakukan komunikasi tidak bisa lepas dari kebudayaan. Karena, kata Puti, Indonesia mempunyai kultur etnis budaya dari Sabang sampai Merauke.

"Yang menjadikan ideologi Pancasila, Bhineka Tunggal Ika mempunyai 5 dasar negara yang mempunyai makna sari pati kebudayaan bergotong royong. Tidak mengenal golongan," ucapnya.

Sebab, lanjut Puti, dalam dasar Pancasila, sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, sila kedua Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, sila ketiga Persatuan Indonesia, sila keempat kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat bijaksana dalam permusyawaratan perwakilan, sila kelima keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Jadi kebudayaan itu bukan sekadar kesenian, tapi peri kehidupan sehari kita dan bergotong royong yang merupakan bagian kebudayaan. Komunitas adat, komunitas agama, sekecil dan sebesar apapun pasti ada gotong royongnya di interaksi sehari-hari mereka," tutur Puti Guntur Soekarno.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

2 dari 2 halaman

Pastikan Visi Misi Angkat Kesenian Jatim

Di akhir sambutan, Puti memastikan, program kerja dan visi misi dari Gus Ipul dan dirinya adalah untuk mengangkat kesenian dan kebudayaan di Jawa Timur.

"Karena saya melihat seni dan budaya di Jawa Timur belum begitu tercium di dunia Internasional, padahal selama saya keliling Jawa Timur ini saya melihat potensinya sangat luar biasa," pungkas Puti.

Selain bertemu tokoh kesenian Reog Ponorogo dan disambut musik gamelan, Puti juga melihat langsung proses kerajinan gamelan yang lokasinya berdekatan di Jalan Pemuda, Kabupaten Ponorogo.

Salah seorang sesepuh seniman Ponorogo, Soehardo menjelaskan mengenai pentingnya seni dan budaya di Indonesia.

Sebab, kata dia, dari kesenian itu Indonesia dikenal negara seni budaya dikarenakan di Indonesia banyak beraneka seni dan budaya. Apalagi, dari seni dan budaya menjadikan ideologi Pancasila yang dicetus Bung Karno.

"Mbak Puti, kami sampaikan kebudayaan ini merupakan pemersatu dari politik dan agama. Tidak itu golongan mana, partai mana. Tapi kalau diajak reog semua masyarakat di Ponorogo itu guyub," kata sesepuh seniman di Ponorogo yang juga merupakan mantan Ketua DPRD Ponorogp, Soehardo.

"Tidak hanya masyarakat di Ponorogo saja. Tapi seluruh masyarakat di Indonesia yang suka dengan budaya seni reog, terutama waktu gerebek Suro, semuanya pasti datang. Apalagi masyarakat yang ada di Jawa Timur," tegas Soehardo.

 

Reporter : Bruriy Susanto

Sumber  : Merdeka.com