PAN Akan Putuskan Sikap soal Capres-Cawapres di Rakernas Pekan Depan

Jelang Pilkada Serentak 2018, Prabowo Subianto Temui Zulkifli Hasan — Ketua MPR yang juga Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (kiri) bersalaman dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Rumah Dinas Ketua MPR, Jakarta, Senin (25/6). Pertemuan membahas permasalahan Pilkada 2018. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Partai Amanat Nasional (PAN) belum resmi menyatakan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden di Pilpres 2019. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan, sikap partai soal dukungan dan arah koalisi akan diputuskan dalam forum Rakernas PAN.

Rencananya, Rakernas PAN akan digelar pada Minggu-Senin, 5-6 Agustus 2018.

"Bebas nanti pendapat wilayah-wilayah minggu besok sampai Senin tanggal 5-6 lah, arah koalisi dan cawapres akan di putuskan di situ," kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (31/7/2018).

Soal cawapres Prabowo, PAN akan membicarakannya bersama Prabowo dan mitra koalisi lain seperti Demokrat dan PKS.

"Nanti kita bicara ketemu Pak Prabowo, Pak SBY, macam-macamlah," ujarnya.

Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais menyatakan uztaz Abdul Somad lebih pantas menjadi cawapres Prabowo ketimbang Salim Segaf Al-Jufri. Dua nama tersebut direkomendasikan ijtima ulama GNPF dan tokoh nasional menjadi cawapres Prabowo.

Menanggapi hal itu, Zulkifli mengaku cukup dekat dan bersahabat dengan Somad. Namun, dia enggan berkomentar soal peluang Somad menjadi pendamping Prabowo.

"UAS itu sahabat saya, saya kenal lama, dekat dan nanti ultah MPR tanggal 29 (Agustus) nanti Beliau ceramah di sini. Pokoknya dekat," tandas Zulhas.

Reporter: Renald Ghiffari

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Terkait dengan nama calon wakil presiden yang akan diusung, keduanya bersepakat menunggu kesepakatan dari seluruh partai yang ikut dalam koalisi.