Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hendrawan Supratikno membantah ucapan anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra Andre Rosiade yang menyebut calon presiden (capres) petahana Joko Widodo atau Jokowi belum mengumumkan cawapresnya karena merasa tidak percaya diri.
Hendrawan mengatakan, Jokowi belum mengumumkan cawapresnya sebagai bagian dari strategi Pilpres 2019.
"Jangan menelan hal-hal yang absurd dan mengandung energi negatif. Belum mengumumkan karena itu bagian dari strategi. Justru karena sudah terbangun trust, maka calon bisa mengumumkan sampai pada menit terakhir," kata Hendrawan saat dihubungi Merdeka.com, Jumat (3/8/2018).
Advertisement
Hendrawan justru melihat justru kubu Prabowo Subianto-lah yang sedang kebingungan memilih cawapres. Sebab, masih ada tumpang tindih antarpartai koalisi Prabowo, yakni PAN, PKS, dan Demokrat.
"Sekarang kami melihat kubu Prabowo kebingungan. Informasi yang muncul tumpang tindih. Kami sabar saja menunggu," ungkapnya.
Jokowi, kata Hendrawan, akan mengumumkan cawapresnya di detik-detik terakhir pendaftaran capres-cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU), di mana pendaftaran mulai 4-10 Agustus 2018.
"(pengumuman cawapres) Mendekati tutup pintu pendaftaran," ucapnya.
Sebelumnya, Andre Rosiade mengatakan, kubu Jokowi tengah panik, karena sampai saat ini belum mengumumkan cawapresnya.
Reporter:Â Sania Mashabi
Sumber: Merdeka.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: