Liputan6.com, Jakarta - Wakil Sekjen Partai Demokrat Rachland Nashidik membela kolega separtainya, Andi Arief. Ia terang-terangan mendukung pernyataan Andi Arief terkait hubungan Demokrat di koalisi pendukung Prabowo Subaianto dan Sandiaga Uno.
"Di balik realitas politik, yang di atas kertas tak lagi bisa diubah, sikap Andi Arief yang terang-terangan mewakili sebenar-benarnya suara hati setiap kader Demokrat. Dia tidak sendirian," Rachland di akun Twitter-nya, Rabu (15/8/2018).
Baca Juga
Menurut Rachland, Andi Arief berkelahi demi kehormatan Partai dan setiap kadernya. Meski Demokrat mendukung Prabowo, Andi Arief memunculkan kontroversi.
Advertisement
Ia mengungkap dugaan ada mahar politik dari Sandiaga Uno ke PAN dan PKS. Tak tanggung-tanggung, Sandi dituding mengucurkan masing-masing Rp 500 miliar bagi kedua partai.
Rachland menjelaskan, Demokrat tak keluar koalisi lantaran sejak awal punya komitmen mendukung Prabowo sebagai presiden. Ia sendiri tak setuju, dan kerap mengkritik Prabowo sejak lama.
"Kenapa kini mendukung? Bukan cuma keputusan partai. Saya mau ganti Presiden! Alat yang tersedia cuma Prabowo," tulis Rachland.
Saya harus sampaikan semua tadi agar sejarah mencatat. Kami kini fokus memenangkan Prabowo-Sandi. Sebuah tugas sangat berat, karena syarat-syaratnya tak dipenuhi. Tapi saya akan bicara lagi bila PKS dan PAN kembali menyerang Andi Arief.
— Rachland Nashidik (@RachlanNashidik) August 15, 2018
Menurut Rachland, keputusan mendukung Prabowo-Sandiaga sudah diambil. Dia menyebutnya sebagai tugas berat. Rachland menyatakan akan diam dan fokus di pemenangan pasangan itu.
"Tapi saya akan bicara lagi bila PKS dan PAN kembali menyerang Andi Arief," ia menandaskan.
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Saksikan video pilihan di bawah ini