Liputan6.com, Jakarta - Koordinator Juru Bicara Koalisi Indonesia Adil Makmur, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengungkapkan alasannya bergabung dengan tim sukses capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Salah satunya karena Dahnil yakin Prabowo-Sandiaga akan menuntaskan kasus-kasus pelanggaran HAM. Salah satunya kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK, Novel Baswedan.
"Tentu ada janji komitmen yang dibuat dari Pak Prabowo dan Bang Sandi, yaitu berani menyelesaikan masalah penguasaan bandit politik di banyak sektor, pun janji menghadirkan Indonesia yang adil," kata Dahnil di Rumah Djoeang, Jalan Wijaya, Jakarta Selatan, Jumat (21/9/2018).
Advertisement
Alasan lain Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah ini menerima tawaran menjadi koordinator juru bicara Prabowo-Sandiaga karena kagum dengan sikap patriorisme Prabowo, juga keberanian rekam jejak Sandiaga sebagai pengusaha dan mantan Aparatur Sipil Negara.
"Jadi saya lama mengkaji ajakan Pak Prabowo (bergabung di timses), saya menemukan fakta Beliau adalah seorang patriotik dan loyal. Saya menganggap mereka yang bisa membawa Indonesia," jelas Dahnil Anzar.
Janji Dahnil
Sebagai koordinator jubir timses, dia berjanji akan menyiapkan narasi menggembirakan dan mendorong demokrasi yang baik. Sebab, kata dia, politik adalah seni berargumentasi, seni menyampaikan gagasan dan ide.
"Kami pastikan agar seluruh jubir dengan gagasan dan ide harus gembira menyampaikan kepada publik. Jadi Demokrasi kita jangan baperan, debat boleh sekeras mungkin, tapi pada ruang dan ide gagasan," ppapar Dahnil.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement