Grace Natalie: Jokowi Akan Pilih Anak Muda Jadi Menteri

Keluarkan SP3, Bareskrim Hentikan Kasus Iklan PSI — Ketua umum PSI, Grace Natalie saat menggelar konferensi pers di kantor DPP PSI, Jakarta, Jumat (1/6). Sebelumnya pada 23 April 2018, PSI memasang iklan alternatif cawapres dan Kabinet Jokowi 2019-2024 di sebuah koran. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie memiliki penilaian sendiri terhadap Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi. Ia menilai Jokowi sebagai sosok yang baik dan tulus.

"Pak Jokowi baik. Beliau orangnya tulus, baik, enggak dibuat-dibuat, dan kita itu merasa diayomi," ujar Grace saat berbincang dengan Liputan6.com di Kantor KLY, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa (9/10/2018).

Kesan itu didapat Grace usai bertemu dengan Jokowi di Istana Negara, Kamis 1 Maret 2018 lalu. Pertemuan tersebut sontak menjadi sorotan dan mendapat banyak tanggapan. Apalagi PSI merupakan partai baru.

Grace mengaku saat pertemuan tersebut berlangsung sangat santai. Ia juga bersama Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo dan Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono.

"Suasananya sih saat itu nyantai banget. Kadang itu kalau orang udah punya posisi yang tinggi, orang belum selesai ngomong sudah dipotong. Pak Jokowi kalau ada orang yang ngomong penting enggak penting, somebody atau nobody, beliau mendengarkan dengan hati," papar Grace.

Bahkan, saat Grace menceritakan jika Malaysia memiliki menteri yang muda, Jokowi menjawabnya dengan hangat. Jokowi, kata dia, ke depan akan memilih generasi muda untuk berada di kabinetnya.

"Pak Jokowi bilang, next kita juga akan punya (menteri) anak muda. Dengan dia bilang begitu, berarti dia memikirkan regenerasi," jelas Grace.

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Ultimatum Grace Natalie untuk Hulk

2 dari 2 halaman

Partai Baru

[Bintang] Grace Natalie — Foto acara Membaca Nasional (Galih W. Satria/bintang.com)

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan verifikasi faktual terhadap Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Verifikasi faktual ini dilakukan terhadap partai-partai baru.

Setelah perjalanan panjang, akhirnya, KPU menyatakan PSI memenuhi semua persyaratan dan lolos sebagai partai peserta Pemilu 2019. PSI dinyatakan lolos dengan persentase keterwakilan perempuan tertinggi, yakni 66,66 persen.

Dengan lolosnya PSI menjadi parpol peserta pemilu mendatang, maka genaplah 14 partai dinyatakan lolos menjadi partai peserta Pemilu 2019.

Selain PSI, ada tiga partai baru yang lolos menjadi peserta Pemilu 2019. Ketiga partai itu adalah Partai Berkarya, Perindo, dan Partai Garuda.

Presiden Jokowi Pimpin Upacara Peringatan HUT ke-79 TNI