Hasto Ajak Pendukung Jokowi-Ma'ruf di Sumut Satukan Energi

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (Merdeka.com)

Liputan6.com, Medan - Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi- Ma’ruf Amin, Hasto Kristiyanto mengajak partai pengusung, relawan, dan seluruh elemen masyarakat pendukung pasangan calon nomor urut 01 menyatukan energi. Bukan semata demi kemenangan Pilpres 2019, tetapi untuk mewujudkan kejayaan Indonesia.

Dalam Pelantikan Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Maruf Amin se-Sumut di Hotel Polonia, Medan, Sabtu (20/10/2017), Hasto mengingatkan agar komitmen yang disampaikan pimpinan dan anggota TKD benar-benar dilaksanakan.

"Komitmen yang tadi disampaikan harus disikapi dengan penuh perjuangan untuk benar-benar memenangkan Jokowi-Ma’ruf Amin, dan lebih dari itu untuk membawa kejayaan menuju Indonesia Raya," kata Hasto.

Hadir dalam pelantikan, mantan Gubernur Sumatera Utara, Tengku Erry Nuradi, Wakil Ketua TKN, Herry Lontung Siregar, politikus senior PDI Perjuangan, Panda Nababan, dan Trimedya Panjaitan, pimpinan Parpol koalisi serta kepala daerah dari Parpol koalisi di Sumut.

Kepada Ketua TKD Sumut Ivan Iskandar Batubara dan anggotanya, Hasto mengingatkan untuk tidak lengah, kendati elektabilitas Jokowi-Ma’ruf Amin menurut hasil survei terbaru jauh melewati Prabowo-Sandiaga.

"Elektabilitas Pak Jokowi-Kiai Maruf menurut survei terakhir 61 persen, jauh melampaui pihak sana. Tapi kita tidak boleh lengah," tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Hasto juga menyampaikan posisi strategis Sumut sehingga pemerintahan Jokowi melakukan pembangunan yang cukup progresif di provinsi ini. Mulai dari pembangunan infrastruktur, sampai wisata dan kebudayaan.

"Sumut adalah pintu gerbang di Pulau Sumatera yang menyimpan jejak sejarah peradaban dan kebudayaan bangsa. Ini semua harus kita rawat," ujarnya.

2 dari 2 halaman

Blusukan Jokowi Sumut

Sebelum melantik TKD Sumut, Hasto juga hadir dalam deklarasi relawan Blusukan Jokowi Provinsi Sumut di Gedung Uniland, Medan. Kepada seribuan relawan yang hadir, Hasto menyampaikan pentingnya peran relawan untuk hadir di tengah-tengah rakyat.

"Deklarasi hanya berarti bila kita blusukan ke pintu-pintu rakyat," kata Hasto.

Kehadiran di tengah rakyat inilah yang terus dilakukan Jokowi, mulai dari memimpin Kota Solo, DKI Jakarta, hingga Indonesia.

"Pak Jokowi selalu mengatakan kekuatan terpenting adalah ketulusan pemimpin untuk bersama dengan rakyat," ujarnya.

Ketua Blusukan Jokowi, Teguh Indrayana mengatakan, kelompok relawan yang dia pimpin beranggotakan alumni Universitas Gadjah Mada (UGM), kampus tempat Jokowi kuliah dulu.

"Blusukan Jokowi atau Bulaksumur untuk Kemenangan Jokowi sudah dibentuk sejak 2014, dan kita hadir lagi untuk memenangkan Jokowi di 2019," ajak Teguh.

"Pak Hasto hadir di sini selain sebagai Sekretaris TKN Jokowi-KH Ma’ruf Amin juga sebagai alumnus UGM," kata Teguh disambut tepuk tangan para hadirin. (Reza Efendi)

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Muhaimin tidak membantah jika PKB dan PDI Perjuangan mempunyai banyak persamaan dalam memandang persoalan bangsa.