Liputan6.com, Jakarta - Tak mau kalah dengan program OKE OC yang usung Sandiaga Uno, calon wakil presiden Ma'ruf Amin juga memiliki program pengembangan wirausaha serupa. Program tersebut bernama Gus Iwan alias Santri Bagus Pinter Ngaji Usahawan.
Program itu bertujuan untuk memberdayakan para santri dan pesantren untuk membangun usaha. Ma'ruf menyebut jumlah santri dan pesantren ini cukup banyak.
Baca Juga
"Saya ingin mendorong lahirnya Gus Iwan-Gus Iwan ini supaya ikut memakmurkan bangsa dan negara. Jangan sampai santri menjadi beban, tapi justru memiliki kontribusi signifikan di dalam membawa kemajuan kemakmuran dan kesejahteraan bangsa," ujar Ma'ruf saat menerima dukungan Forum Santri Indonesia di kediamannya Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/12/2018).
Advertisement
Program tersebut bermaksud untuk memberikan pelatihan keterampilan kepada para santri di pesantren. Utamanya supaya para santri memiliki kemampuan untuk menjadi wirausahawan.
"Jadi setelah mereka mempunyai ilmu agama yang cukup dan dengan pendidikan vokasi dan usaha kecil," kata Ma'ruf Amin.
Santri ini bisa membangun kemitraan dengan pengusaha besar melalui koperasi. Atau membangun usaha kecil. Salah satu yang tengah dikembangkan adalah kedia kopi.
"Misalnya buka kedai Kopi Abah dengan rakyat kecil namanya Kopi Abah," ucap Ma'ruf Amin.
Bangun Pertanian
Selain itu, bisa juga santri kerjasama membangun pertanian dengan warga setempat. Seperti mengkolaborasikan penanaman jagung dan peternakan sapi. Sehingga keduanya saling menguntungkan.
"Sapi kan butuh batang jagung daun jagung jadi sapi jadi gemuk, kemudian jagung butuh sapi kotorannya jadi pupuk, jagung jadi gemuk. Ini kita kembangkan di pesantren-pesantren," tandas Ma'ruf.
Program tersebut bisa dikatakan mirip dengan program yang dikampanyekan cawapres 02 Sandiaga Uno. Sandi mendorong penciptaan ekonomi di kampung. Seperti program one kampung one entrepreneurship, satu kampung satu wirausaha dan satu kiai harus ada pusat wirausaha atau One Kiai One Centrepreneurship, alias OK OCE yang pernah diterapkan saat menjadi Wagub DKI.
Reporter: Ahda Bayhaqi
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement