Liputan6.com, Jakarta - Calon wakil presiden nomor Sandiaga Uno menepis kabar ada konflik antara dirinya dan Prabowo Subianto. Ketidakhadiran Sandiaga di dua babak klaim kemenangan, diduga sebagai skenario mencederai karir politik Sandiaga.
"Terimakasih Pak Prabowo telah menjenguk saya, bersama kucing kesayangannya. Maaf belum bisa mendampingi bapak," tulis Sandiaga di seluruh akun sosial media miliknya, seperti dilihat Liputan6.com, Kamis (18/4/2019).
Lewat pernyataan tersebut, Sandiaga mengaskan dirinya memang benar sakit seperti yang disuarakan staf pribadinya, Yuga Aden. Semalam, lewat pesan tertulis diterima, Yuga mengonfirmasi bahwa Sandiaga tengah drop dan cegukan tanpa henti.
Advertisement
"Sakit cegukan engga berhenti-henti," kata Yuga.
Isu beredar menyebut Sandiaga pecah kongsi dengan Prabowo Subianto. Hal ini diakarenakan Sandiaga tak ingin ikut dalam skenario klaim kemenangan sepihak Prabowo bersama mitra koalisi.
Meski berada dalam satu tempat yang sama yakni Rumah Kertanegara, Sandiaga enggan ikut tampil saat Prabowo menyampaikan klaim tersebut yang diakukan hingga dua kali.
Pertama, saat klaim kemenangan versi exit poll, dan kedua saat kemenanan hasil real count internal yang digadang mencapai 62 persen.