Pilkada Solo, Tim Paslon Independen Bajo Serahkan Dukungan Tambahan ke KPU

Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo Jalur Independen Bagyo Wahyono - FX Supardjo — Tim sukses pasangan Bajo saat membuka kontainer berisi berkas syarat dukungan di hadapan komisioner KPU Solo, Jumat (21/2).(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Solopos, Jakarta - Tim pemenangan pasangan calon atau paslon dari jalur independen, Bagyo Wahyono-FX Supardjo alias Bajo menyerahkan berkas dukungan tambahan untuk maju Pilkada ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo, Minggu (26/7/2020).

Jumlah dukungan tambahan yang diserahkan Tim Bajo kepada KPU Solo sebanyak 21.063 orang. Jumlah itu sudah di-input yang bisa diakses secara online di aplikasi Sistem Informasi Pencalonan (Silon) KPU, serta tinggal didaftarkan saja (submit).

Berdasarkan hasil rekapitulasi verifikasi dukungan Bajo yang dilakukan KPU Solo, beberapa waktu lalu, jumlah pendukung Bajo yang dinyatakan memenuhi syarat ada 28.629 orang. Artinya pasangan itu masih kekurangan 7.241 suara dukungan.

Sesuai aturan, jumlah dukungan tambahan yang diserahkan tim paslon independen Bajo ke KPU Solo agar bisa maju pilkada minimal dua kali lipat dari jumlah kekurangan itu.

Berkas dukungan tambahan yang diserahkan Bajo akan melalui proses pengecekan dan verifikasi administrasi terlebih dulu. Verifikasi faktual dilakukan terhadap pendukung yang berkasnya lolos tahap verifikasi administrasi.

Penanggung Jawab Tim Pemenangan Bajo, Budi Yuwono, yang memimpin langsung penyerahan berkas dukungan tambahan berharap hanya cukup sekali memanfaatkan masa perbaikan. "Semoga dengan ini cukup," ujar dia.

Menurut Budi, tim pemenangan paslon independen Bajo di Pilkada Solo 2020 sudah lebih matang dalam penggalangan dan input data dukungan tambahan di aplikasi Silon. Dengan begitu diharapkan jumlah dukungan yang rontok saat verifikasi tak sebanyak sebelumnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

DPC PDIP Solo membentuk tim pemenangan Pilkada pasangan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa menjadi Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo. Pasangan ini menargetkan perolehan 60 persen suara di Pilkada Solo.

2 dari 2 halaman

Menutup Kekurangan Dukungan

Ilustrasi pilkada serentak (Liputan6.com/Yoshiro)

Penuturan senada disampaikan Ketua Tim Pemenangan Bajo, Robert Hananto. Menurut dia, penyerahan jumlah dukungan tambahan hingga 21.063 orang diharapkan mencukupi untuk menutup kekurangan dukungan.

Dengan begitu tidak perlu dilakukan penggalangan dukungan tambahan lagi oleh Tim Pemenangan Paslon Bajo.

"Harapan kami semua kekurangan dukungan langsung tertutup dengan dukungan yang kami serahkan hari ini," tutur dia.

Bila syarat minimal dukungan terpenuhi, paslon Bajo akan mengukir sejarah sebagai pasangan cawali-cawawali pertama dari jalur independen di Pilkada Solo. Selama ini belum pernah ada paslon jalur perseorangan di pilkada Solo.

Sedangkan Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti menyatakan akan melakukan verifikasi administrasi terlebih dulu terhadap berkas dukungan tambahan Bajo. Setelah itu KPU Solo beru melakukan verifikasi faktual.

Simak berita Solopos lainnya di sini.