Liputan6.com, Bandung Gubernur Jawa Barat yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar Ridwan Kamil meminta kepada semua pihak yang terlibat dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Jabar untuk menaati protokol kesehatan.
Baca Juga
Advertisement
Emil, sapaan Ridwan Kamil mengatakan, pihaknya menerima surat teguran dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk beberapa kepala daerah dan wakil kepala daerah yang menjadi bakal calon pasangan dalam Pilkada Serentak 2020 karena menciptakan kerumunan dalam kegiatannya.
"Ada beberapa catatan yang saya sesalkan. Pertama bakal calon pasangan kepala daerah tidak mampu mengendalikan pendukungnya yang beramai-ramai dan melanggar protokol kesehatan serta aturan sehingga saya menerima surat teguran untuk beberapa bakal calon dari Kemendagri sebagai perwakilan pusat di daerah. Saya sudah telepon beberapa pihak," kata Emil dalam keterangan tertulis, Selasa (8/9/2020).
Menurut Emil, berdasarkan laporan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pusat, ada sekitar 30 bakal calon pasangan kepala daerah terkonfirmasi positif Covid-19. Untuk itu, ia mengimbau kepada bakal calon pasangan kepala daerah di Jabar untuk mengkondisikan pendukungnya agar tidak terjadi penularan Covid-19.
Simak Video Pilihan Berikut Ini
Agak Khawatir
"Jadi dari awal saya agak khawatir Pilkada Desember ini dari sisi epidemiologi. Tapi karena sudah diputuskan, maka saya akan dukung dengan memastikan semua berjalan dengan baik. Jadi jangan sampai Pilkada malah jadi klaster baru dalam situasi ini," ucapnya.
Selain itu, Emil mengatakan, bakal calon pasangan kepala daerah dapat memanfaatkan masa kampanye dengan membagikan alat kesehatan kepada masyarakat sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19.
"Saya minta KPU Jabar untuk menyampaikan kepada bakal calon pasangan agar memaksimalkan kampanyenya dengan membagikan alat kesehatan," katanya.
Advertisement