Rasakan Manfaat PNPM, Masyarakat Bertekad Antarkan Mulyadi Jadi Gubernur Sumbar

Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) nomor urut 1 Mulyadi dikenal sebagai tokoh yang inovatif. Berbagai program yang memberdayakan masyarakat diinisiasi oleh peraih suara terbanyak Anggota DPR RI se-Sumbar tersebut.

Salah satu yang masih ingat dalam benak masyarakat Sumbar ialah Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MPd). Program ini sukses membuat ekonomi masyarakat di nagari-nagari yang ada di Sumbar berjalan.

Dari program tersebut, berbagai pembangunan tercipta. Sehingga memudahkan masyarakat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.

Masyarakat di Kampung Tongah, Nagari Tanjuang Maua, Mungka, Agam kini telah merasakan jalan rabat beton. Berkat jalan yang dibangun, kini akses menuju lahan masyarakat yang sulit dijangkau bisa dilalui. Sehingga lahan tersebut bisa menjadi sumber ekonomi baru bagi masyarakat di Tanjuang Maua. Akses menjadi mudah dan lancar.

"Alhamdulillah. Itu karena PNPM MPd ada di kampung kami. Lahan tidur bisa diolah masyarakat sebagai sumber ekonomi karena akses sudah terbuka. Entah bagaimana jadinya, kalau PNPM MPd tak ada. Lahan luas tak termanfaatkan. Kampung kami yang tadinya terisolir, sejak ada PNPM MPd menjadi terbuka dan akses kian lancar,” kata Widiawati, warga setempat, Minggu 1 November 2020.

Bukan hanya masyarakat di Agam yang merasakan manfaat dari program yang diinisiasi oleh Mulyadi. Masyarakat Padang Pariaman juga merasakan hal yang sama. Terutama di Kenagarian Guguak Kuranji Hilir, Kecamatan Sungai Limau, Padang Pariaman.

Mereka mengubah bantuan PNPM Mulyadi untuk membangun sumber air bersih bagi masyakat. Hal itu sudah lama diimpikan masyarakar sana, yakni punya sumber air bersih sendiri.

"Tanpa PNPM MPd, mungkin kami sulit mendapatkan air bersih. Terima kasih, PNPM Mandiri Perdesaan,” kata Pak Ujang, warga Guguak Kuranji Hilir, Padang Pariaman.

Mereka berharap, pemimpin Sumbar ke depan merupakan pemimpin yang inovatif seperti yang telah diperlihatkan Mulyadi. Mereka bertekad mengantar Mulyadi jadi Gubernur Sumbar agar program pemberdayaan masyarakat yang menjadi keahliannya bisa terus dikembangkan.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Langkah awal menuju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) sudah dimulai dengan pendaftaran bakal pasangan calon (Bapaslon). Namun kenyataanya banyak bapaslon di berbagai daerah yang melanggar protokol kesehatan Covid-19.

2 dari 2 halaman

Tak Bisa Andalkan APBD

Lebih lanjut, sebagai wakil rakyat di DPR RI Mulyadi berjuang bagi kemajuan Sumbar. Dia mengatakan membangun Sumbar tidak bisa hanya mengandalkan APBD saja.

Oleh karena itu, dibutuhkan inovasi agar masyarakat di manapun di Bumi Ranah Minang bisa merasakan pembangunan. Sebagai putra asli Minangkabau, Mulyadi menyebut tidak pernah lelah berjuang bagi masyarakat Sumbar.

"Kalau kita mengandalkan APBD tanpa dukungan ABPN, kita bisa makin tertinggal dari provinsi tetangga kita. Maka dari itu pemimpin Sumbar ke depan harus kreatif dan inovatif dan mampu meyakinkan Kementerian dan DPR dalam rangka membawa anggaran pusat ke daerah sebanyak- banyaknya,” terang Mulyadi.