Sukses

Mujiaman Lebih Populer Armuji di Survei, Pengamat: Kampanye Waktu yang Dinamis

Popularitas Mujiaman ini bisa terdongkrak oleh popularitas dari Machfud Arifin yang mana sudah sangat populer di masyarakat.

Liputan6.com, Jakarta - Survei Poltracking Indonesia mencatat, Mujiaman unggul secara popularitas dari Armuji. Pada kategori ini, secara tunggal Machfud meraih popularitas tertinggi 83,4 persen. Disusul Eri Cahyadi 59,4 persen, Mujiaman 60,2 persen, dan Armuji 59,6 persen.

Menurut Pakar Politik dari Universitas Airlangga (Unair) Suko Widodo, hal itu tidak mustahil terjadi. Saat kampanye menurut dia, merupakan waktu yang sangat dinamis.

"Bisa saja, bukan hal yang aneh apalagi tidak mungkin, saat kampanye adalah waktu yang sangat dinamis jadi segala kemungkinan bisa saja terjadi. Jadi segala kemungkinan bisa saja terjadi. Popularitas Mujiaman ini bisa terdongkrak oleh popularitas dari Machfud Arifin yang mana sudah sangat populer di masyarakat," ujar Suko dalam keterangannya, Rabu (4/11/2020).

Pakar Komunikasi Politik Unair ini juga menyontohkan secara sederhana, jika publik menanyakan siapa Mujiaman kemudian ada yang menjawab pasangan dari Machfud Arifin maka secara langsung hal tersebut turut mempengaruhi popularitas dari Mujiaman.

Selain itu, popularitas positif juga dimiliki Mujiaman sebagai mantan Dirut PDAM Surya Sembada. Bahkan di tengah pandemi virus covid-19 saat ini, PDAM terus mencatatkan keuntungan berkat tangan dingin Mujiaman.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Kerap Disuarakan Risma

Tak hanya itu, PDAM Surya Sembada Surabaya di bawah kepemimpinan Mujiaman juga acap disuarakan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di hadapan publik. Sehingga, sosok Mujiaman di mata masyarakat bukanlah hal baru.

"Pak Mujiaman juga memiliki prestasi sebagai Dirut PDAM sehingga publik banyak yang sudah mengetahui kemudian ditambah sebagai pasangan Pak Machfud Arifin, tentunya ini berpengaruh ke popularitasnya dia," kata dia.

Terakhir, Suko Widodo mengatakan nama Mujiaman lebih terangkat ke publik juga berkat strategi yang diterapkan oleh tim pemenangan Machfud Arifin-Mujiaman yang bergerak secara masif. Sedangkan, ia melihat Armuji kurang terekspos di tengah masyarakat Kota Surabaya.

Â