Sukses

Mendagri Resmikan Gerakan 5 Juta Masker, JIK: Komitmen Wujudkan Pilkada Sehat

Gerakan 5 juta masker ini digadang-gadang adalah pembagian masker terbesar yang dilakukan oleh pemerintah provinsi.

Liputan6.com, Jakarta - Perkumpulan dai dan mubalig Jaringan Islam Kebangsaan (JIK) menilai peresmian Gerakan Lima Juta Masker oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Kepri adalah upaya nyata pemerintah mewujudkan Pilkada Sehat 2020 di Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Mendagri Tito Karnavian meresmikan langsung gerakan tersebut sekaligus merupakan satu rangkaian dalam kunjungan kerjanya beserta jajarannya dalam Pengarahan Pilkada Serentak 2020 Berintegritas. Gerakan 5 juta masker ini digadang-gadang adalah pembagian masker terbesar yang dilakukan oleh pemerintah provinsi.

"Kami mengapresiasi gerakan 5 juta masker ini. Kami sepakat statement Pak Mendagri yang menyebutkan bahwa bukannya protokol Covid-19 untuk menjaga Pilkada supaya tidak menular, tapi mestinya mindset kita di balik. Penanganan pandemi ini memanfaatkan momentum Pilkada untuk bisa memberikan kontribusi agar semua serius pusat dan daerah," ujar Koordinator Nasional JIK, Irfaan Sanoesi.

Dalam kesempatan ini juga hadir bersama Mendagri Tito Karnavian, Ketua KPK RI Firli Bahuri, Komisioner KPU RI dan Komisioner Bawaslu RI. Kehadiran Ketua KPK RI untuk memastikan Pilkada 2020 berlangsung tanpa terjadi pelanggaran hukum.

"Kehadiran Ketua KPK adalah sebuah isyarat kepada peserta Pilkada 2020 untuk menjunjung tinggi integritas, bebas politik uang, dan memiliki komitmen untuk memberikan kontribusi dalam penanganan krisis kesehatan sekaligus ekonomi yang terjadi dampak pendemi korona," tegas Irfaan.

JIK menilai bahwa Pilkada Serentak 2020 harus didorong untuk mengangkat masalah-masalah real, yakni bagaimana kepala daerah dapat mengendalikan Covid-19 dan dampak sosial ekonominya.

"Sebagian besar masa jabatan pimpinan daerah nanti berhadapan dengan masalah kesehatan, mencegah penularan Covid-19, menghadapi ekonomi yang stagnan di daerah masing-masing karena ada pembatasan, restaurant yang tutup, hotel-hotel yang terdampak, tourism yang terdampak, pabrik-pabrik yang ada PHK, dan lain-lain," tegasnya.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Disiplin Terapkan Prokes

JIK mengajak seluruh masyarakat dan pihak-pihak terkait tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. JIK juga mengimbau kepada masyarakat untuk saling mengingatkan satu dengan yang lain agar menggunakan hak pilihnya.

"Mulai saat ini kita juga harus mulai mengajak meyakinkan masyarakat untuk datang menggunakan hak pilihnya tanggal 9 Desember, kenapa? Jangan sampai salah pilih, kalau salah pilih menyesalnya 4 sampai 5 tahun. Maka dari itu mari gunakan hak pilih kita," pungkasnya.