Liputan6.com, Jakarta Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY mengajak warga Sumbar memilih pasangan Mulyadi-Ali Mukhni pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Barat 2020.
SBY yakin dengan integritas dan kapabilitas Mulyadi dan Ali Mukhni akan mampu memwujudkan mimpi besarnya menjadikan Sumatera Barat (Sumbar) yang Berkah dan Sejahtera.
Baca Juga
"Dengan kapasitas dan integritas sepeti ini, insya Allah, jika Allah SWT menakdirkan dan dengan dukungan kita semua agar kedua tokoh ini memimpin Sumatera Barat untuk lima tahun kedepan, saya yakini Sumatera Barat akan semakin maju dan sejahtera," tegas SBY dalam keterangannya, Rabu (2/12/2020).
Advertisement
Sebagai tokoh yang sangat berpengalaman di pemerintahan karena telah dua periode memimpin ratusan juta rakyat Indonesia, SBY senang dan bersyukur kombinasi pusat dan daerah terpenuhi pada pasangan Mulyadi-Ali Mukhni. SBY dengan penuh keyakinan memberikan doa dan dukungan penuh terhadap pasangan dengaan nomor urut 1 ini.
Sifat dan karakter keduanya dinilai SBY mampu membawa perubahan bagi masyarakat Sumbar. Mampu untuk memimpin dan juga cinta terhadap rakyat menurut dia sangat dibutuhkan oleh masyarakat saat ini.
"Saya bersyukur dan sekaligus memberikan dukungan penuh kepada pasangan MUALIM ini, karena saya mengenal karena keduanya memiliki integritas yang baik, menyayangi rakyat, dan punya kapabilitas untuk memimpin Sumatera Barat yang sama-sama kita cintai," kata SBY.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Sumbar Berkah
SBY juga menyinggung perihal program Sumbar Berkah dan Sejahtera yang digagas Mulyadi-Ali Mukhni. Dia menyebut, program tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat, terutama terkait penguatan ekonomi masyarakat di tengah pandemi.
Mulyadi-Ali Mukhni punya program utama dan prioritas dalam menekan dampak pandemi; Sembako murah, Bantuan Langsung Tunai (BLT) 1 juta /KK, dan sejalan dengan itu menciptakan 50-100 ribu lapangan kerja. Dia menyebut, Mulyadi-Ali Mukhni sangat paham kebutuhan masyarakat saat ini. Di tengah pendemi, ekonomilah yang harus diselamatkan.
Advertisement