Sukses

Ganjar Dorong Semua Stakeholder di Jateng Matangkan Persiapan Pemilu 2024

Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mendorong semua stakeholder seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) hingga Polda Jateng mematangkan persiapan Pemilu 2024 di Jateng.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mendorong semua stakeholder seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) hingga Polda Jateng mematangkan persiapan Pemilu 2024 di Jateng.

Hal itu disampaikan Ganjar usai menghadiri acara 'Sosialisasi Sinergitas Tugas Opersional Pelaksanaan Penetapan Pilkada Serentak Tahun 2024'.

"Acaranya ini Jawa Tengah mendahului. Menurut saya bagus sehingga semua lebih siap," kata Ganjar di Ballroom Poncowati, Patrajasa Hotel, Kota Semarang, Jateng, Jumat (10/2/2023).

Dalam acara tersebut, Ganjar menyaksikan langsung Memorandum of Understanding atau nota kesepahaman antara Polda Jateng dan KPU Pemprov Jateng, serta Polda Jateng, Bawaslu Jateng, dan Kejaksaan Tinggi Jateng.

Ganjar mengatakan, sosialisasi pelaksanaan tugas masing-masing stakeholder yang berperan di Pemilu 2024 semakin digencarkan. Tak hanya itu, Ganjar menyebut sosialisasi tahapan Pemilu 2024 juga mesti disosialisasikan ke masyarakat.

Ganjar pun berharap, Pemilu 2024 nanti berjalan lancar. Ganjar mengatakan, pesta demokrasi tersebut mesti dirasakan seluruh masyarakat dengan prinsip luberjurdil.

"Mudah-mudahan ada sosialisasi yang lebih banyak sehingga masyarakat tahu tahapannya. Mudah-mudahan juga semuanya paham bahwa ini cerita lima tahunan yang biasa saja," kata Ganjar.

2 dari 2 halaman

Polda Jateng Siap Amankan Pemilu

Sementara itu, Kapolda Jateng Ahmad Luthfi menyatakan pihaknya siap mengamankan pelaksanaan Pemilu 2024. Ahmad berharap, Pemilu 2024 berjalan aman dan seluruh tahapannya bisa dilaksanakan dengan baik.

"Dengan harapan dengan MoU ini, kita tetap siap dari petugas pengamanan dalam hal ini TNI/Polri untuk memberikan rasa aman ke seluruh tahapan Pemilu yang akan dilaksakan di Jawa Tengah," kata Ahmad.