Liputan6.com, Jakarta Kisah sukses pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno memenangkan Pilkada DKI Jakarta 2027 patut menjadi pertimbangan bagi para elite politik penentu untuk mempertimbangkan kembali menduetkan kedua tokoh ini dalam ajang Pilpres 2024.
"Pasangan Anies-Sandi berhasil memenangkan pemilihan gubernur Jakarta 2017 yang lalu berkat kampanye efektif, program pro rakyat, dukungan yang luas dari masyarakat dan berhasil menyentuh kalangan milenial untuk berperan aktif dalam politik melalui penggunaan teknologi dan media sosial," kata Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, Salasa (21/2/2023).
Baca Juga
Menurut Pangi, Pengalaman lima tahun terakhir memimpin Jakarta menempatkan Anies layak menjadi kandidat calon presiden, bahkan dalam berbagai survei namanya selalu berada pada tiga besar kandidat calon presiden paling potensial yang pada akhirnya dipinang oleh Nasdem sebagai calon presiden dari partainya.
Advertisement
"Begitu juga dengan Sandiaga Uno, pengalamannya dan prestasinya di kementerian semakin membuat namanya tambah bersinar dan makin moncer, dan selalu menjadi sorotan media berkat kerja kerasnya membangkitkan kembali gairah pariwisata Indonesia pasca serangan wabah covid-19," katanya.
Pangi menilai, kombinasi kedua tokoh tersebut sangat layak untuk kembali dipertimbangkan, mengingat prestasi dan kapasitas kinerja yang mereka miliki baik dari segi pengalaman dan prestasi, kapasitas intelektual dan jaringan yang mereka miliki sangat relevan dengan kebutuhan Indonesia ke depan dalam menghadapi tantangan ekonomi yang semakin sulit.
"Temuan terbaru survei Voxpol Center Research and Consulting yang dilakukan pada November 2022 menunjukkan potensi yang sangat besar bagi pasangan Anies-Sandi untuk dipasangkan sebagai calon presiden dan wakil presiden," tukasnya.
Sebab, dari sisi popularitas Anies berada pada peringkat kedua dengan popularitas 80,7% dan Sandi berada pada peringkat ketiga dengan popularitas sebesar 77,4%. Sementara Prabowo berada pada peringkat pertama dengan popularitas 93% dan Ganjar berada pada peringkat keempat dengan popularitas 74,7%.
Dari sisi elektabilitas Anies meraih elektabilitas tertinggi sebagai calon presiden dengan raihan 23,6% disusul Ganjar Pranowo 22% di peringkat kedua dan Prabowo subianto 18,6% diperingkat ketiga.
Sandiaga Raih Elektabilitas Tertinggi Calon Wakil Presiden
Sementara itu, Sandiaga Uno meraih elektabilitas tertinggi sebagai calon wakil presiden pada simulasi 6 nama, Sandiaga Uno memperoleh elektabilitas 22,5%, disusul Agus Harimurti Yudhoyono sebesar 18% pada peringkat kedua, Andika Perkasa 13,2% diperingkat ketiga dan Khofifah Indar Prawansa 11,5% diperingkat ke empat.
Temuan yang sangat mengejutkan muncul dalam simulasi tiga pasangan, pasangan Anies-Sandi meraih elektabilitas tertinggi dengan perolehan elektabilitas sebesar 33,8% berhadapan dengan pasangan Ganjar-Erick Thohir dengan elektabilitas sebesar 30,7% dan pasangan Prabowo-Khofifah dengan elektabilitas 25,9%.
"Data ini menunjukkan pasangan ini sangat potensial dan berpeluang besar mengulang sukses di Jakarta untuk dibawa ke arena yang lebih luas sebagai kandidat calon presiden dan wakil presiden, itu artinya Anies-Sandi akan naik kelas bukan hanya untuk Jakarta tapi untuk Indonesia," pungkasnya.
Advertisement