Sukses

Survei LSI: Suara Prabowo Unggul, Ganjar Pranowo Turun Karena Kasus Piala Dunia U-20

Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan menyebut, penurunan suara Ganjar Pranowo disebabkan pernyataannya menolak timnas Israel yang berujung pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyebutkan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menempati urutan teratas sebagai tokoh yang dipilih masyarakat dalam Pilpres 2024.

Pada simulasi tiga nama, Prabowo unggul 30,3 persen. Angka tersebut lebih tinggi dari hasil survei sebelumnya pada Februari yakni 26,7 persen.

"Kemudian Ganjar Pranowo 26,9 persen (Februari 35 persen), dan Anies Baswedan 25,3 persen (Februari 24 persen)," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan saat memaparkan hasil survei LSI secara virtual, Minggu (9/4/2024)

Djayadi menyebut, penurunan suara Ganjar disebabkan pernyataannya menolak timnas Israel yang berujung pembatalan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia

"Ada kemungkinan pernyataan Ganjar terkait timnas Israel. Sehingga terjadi pembatalan penyelenggaraan PD U-20 di Indonesia menjadi penjelas di balik merosotnya basis dukungan Ganjar," kata Djayadi.

Djayadi menyatakan, nama Ganjar juga disebut cukup banyak sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas pembatalan U-20.

"Nama Ganjar disebut banyak pihak sebagai yang paling bertanggung jawab atas keputusan FIFA membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah PD U-20," kata Djayadi.

2 dari 2 halaman

Hasil Survei LSI soal Pilihan Partai Politik

Sementara untuk pilihan partai politik untuk pemilu 2024, PDIP hingga saat ini masih paling banyak dipilih yakni 17,7 persen. Kemudian disusul Partai Gerindra 12,8 persen dan Partai Golkar 7,8 persen.

"Selanjutnya ada PKS 7,6 persen, Demokrat 5,4 persen, PKB 4,4 persen, Nasdem 4,1 persen, Perindo 3,1 persen, dan partai lain kurang 2 persen, dan sekitar 30,7 persen belum menunjukkan dukungannya," pungkas Djayadi.

Survei LSI dilakukan dalam rentang 31 Maret hingga 4 April 2023, menempatkan 1.229 responden melalui sambungan telepon, dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen. Sementara margin of error 2,9 persen.