Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin kembali melakukan safari dengan berkunjung ke rumah-rumah wakil presiden Indonesia. Kali ini giliran Boediono, Wakil Presiden (wapres) era pemerintahan kedua Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.
"Assalamualaikum," ujar Cak Imin saat tiba di kediaman Boediono, Menteng Jakarta Pusat, Rabu (17/5/2023).
Baca Juga
"Walaikumsalam," jawab Boediono.
Advertisement
Keduanya lalu bersalaman dan berfoto bersama sebelum melangsungkan obrolan tertutup dari awak media.
Cak Imin menyambangi sejumlah kediaman wakil presiden di Indonesia. Mulai dari Jusuf Kalla pada pekan lalu, kemudian Hamzah Haz dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Agenda safari wapres yang dilakoni Cak Imin sejatinya sudah dijadwalkan dan direncanakan. Menurut Wakil Sekjen PKB Daniel Johan pertemuan ketua umumnya ke rumah-rumah wakil presiden adalah agenda halal bihalal kepada para sesepuh yang juga alumni wakil presiden.
"Halal bihalal sambil menimba pengalaman," kata Daniel saat dikonfirmasi terpisah.
Daniel meyakini, dalam pertemuan ke para wakil presiden Cak Imin meminta masukan sebagai salah satu kandidat wapres untuk Pemilu 2024 yang potensial berdasarkan sejumlah hasil survei nasional.
"Tentu meminta masukan-masukan (sebagai bakal calon wakil presiden) yang berharga bagi kebaikan Indonesia," tandas Daniel.
Â
Ma'ruf Amin Sebut Sudah Waktunya Cak Imin Jadi Wapres
Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengklaim dirinya telah mengantongi dukungan Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin untuk maju menjadi calon wakil presiden (Cawapres) mendampingi Prabowo Subianto di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Hal itu disampaikan Cak Imin usai bertemu Ma'ruf Amin di rumah dinas Wakil Presiden Republik Indonesia, Jakarta pada Senin (15/5/2023) sore.
"Iya pasti mendukung (saya). Beliau bilang sudah waktunya kamu sekarang (jadi Wapres)," ujar Cak Imin usai pertemuan.
Selain itu, menurut Cak Imin, Ma'ruf Amin mendukung PKB berkoalisi dengan parpol manapun terutama Partai Gerindra.
"Beliau memberikan dukungan bagi PKB untuk berkoalisi bagi siapapun, terutama dengan Gerindra," kata Cak Imin.
Cak Imin, mengaku dalam pertemuan selama kurang dari dua jam itu, ia meminta banyak masukan pada Ma'ruf Amin terkait Pemilu 2024.
"Memohon masukan, terutama masukan kiai Maruf Amin sebagai sesepuh PKB juga sebagai wapres. Juga sebagai mantan ketua dewan suro PKB. Kita senang sekali diberi waktu untuk berkonsultasi terutama menghadapi gawe Pemilu tahun 2024," kata Cak Imin.
Menurut Cak Imin, Ma'ruf Amin meminta PKB kompak untuk memperjuangkan NU. "Minta PKB solid, PKB utuh kuat kompak. Beliau Minta juga seluruh Kader PKB terus istiqomah memperjuangkan perjuangan NU," kata dia.
Â
Advertisement